Saksi tak Melihat Mirna Kejang-kejang

jpnn.com - JAKARTA - Saksi pengunjung Cafe Olivier, Mal Grand Indonesia, Saeful Hayat, mengaku tidak melihat korban Wayan Mirna Salihin mengalami kejang-kejang pada Rabu 6 Januari 2016.
Menurut Saeful, ketika itu ia hanya melihat kepala Mirna menyandar di kursi seperti orang yang hendak pingsan.
"Tidak kejang-kejang, dia (Mirna) nyandar seperti mau pingsan," ujar Saeful saat bersaksi untuk terdakwa pembunuhan berencana dengan sianida, Jessica Kumala Wongso, di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (7/9).
Dia mengaku dari awal kedatangan Jessica, Mirna dan Hani, tidak memerhatikan meja 54 yang diduduki tiga wanita yang bersahabat itu.
Namun, ia mengaku ketika kejadian Mirna diduga diracun, perhatian Saeful yang kala itu tengah berbincang-bincang dengan rekannya tertuju ke arah meja 54.
Menurut dia, adanya kejadian itu membuatnya tidak fokus meeting dengan rekan-rekannya.
"Karena saya (langsung) melihat ke meja itu," ujar Saeful.
Hanya saja, Saeful mengaku tidak menghampiri meja 54. Dia mengaku melihat Mirna dibawa menggunakan kursi roda.
JAKARTA - Saksi pengunjung Cafe Olivier, Mal Grand Indonesia, Saeful Hayat, mengaku tidak melihat korban Wayan Mirna Salihin mengalami kejang-kejang
- Seusai Bunuh Kekasihnya, Pria di Serang Mutilasi Korban, Motif Terungkap
- Usut Dugaan Pelecehan Oknum Dokter di Malang, Polisi Kumpulkan Alat Bukti
- Pria Tak Dikenal Nekat Ancam Warga dengan Panah di Kelapa Gading
- Karyawan Dealer Motor di Bandung Dirampok, Rp 20 Juta Digasak Pelaku
- Pengakuan Guru Ngaji Cabuli Santri di Tulungagung Bikin Naik Pitam
- Kantor KPU Buru Sengaja Dibakar, Motif Pelaku Tak Disangka