Salah Ketik di UU Cipta Kerja, Jokowi Mania Minta Menteri Ini Dipecat
jpnn.com - UU Ciptaker kembali bermasalah. Kini terjadi kesalahan penulisan pada UU Ciptaker yang ditandatangani oleh Presiden. Semua kesalahan ini diduga karena kesalahan Menteri Sekretaris Negara Pratikno.
Ketua Jokowi Mania, Immanuel Ebenezer menegaskan Pratikno harus tanggung jawab.
"Ini bukan sekadar kesalahan penulisan. Ini memalukan buat Istana karena terjadi lagi. Sejatinya Sekretaris Negara adalah wajah presiden. Karena apapun yang dikerjakan harus hati-hati dan penuh prinsip-prinsip kehati-hatian. Jangan sampai ada kesalahan. Apalagi ini sangat memalukan," kata Noel aktivis 98 ini.
Noel mengatakan pastinya Jokowi akan disalahkan lagi. Semua mata akan tertuju ke beliau. Padahal yang salah, anak buahnya. Hanya karena tidak teliti dan tidak tegas.
"Jangan sampai ada produk hukum yang sedang menjadi sorotan terus bermasalah di adminitrasi. Belum lagi subtansinya yang mengundang perdebatan di publik, " tegas Noel.
Noel mengatakan seharusnya Pratikno bicara di depan publik dan mengakui kesalahannya.
"Lebih bagus mundur. Lebih terhormat. Daripada salah terus," ucapnya.
Menurut Noel, ada 2 kesalahan penulisan yang terjadi, pasal 6 di halaman 6 dan pasal 53 ayat 5 halaman 757. Kesalahan tulis ini telah membuat isi kedua pasal tersebut menjadi ambigu secara substansi dan menimbulkan prasangka dan kegaduhan baru.
Kesalahan redaksional di UU Cipta Kerja dinilai sebagai kesalahan serius dan mempermalukan Presiden Jokowi
- Temui Pj Gubernur, Aliansi Buruh Menyuarakan UMP Aceh 2025 Naik jadi Rp 4 juta Per Bulan
- Erick Dinilai Tak Mampu Implementasikan UU Cipta Kerja
- Satgas UU Cipta Kerja Gelar FGD Bahas Pengelolaan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan
- Satgas UU Cipta Kerja Apresiasi Perempuan Pemilik Usaha Mikro
- Garap Buku UU Cipta Kerja, Satgas Serap Masukan Akademisi, Praktisi hingga Jurnalis
- Satgas UU Cipta Kerja & DPMPTSP Jabodetabek Bahas Reformasi Perizinan Berusaha