Salah Memilih Tak Masalah, Yang Penting Pakai Nurani
jpnn.com - jpnn.com - Sebanyak 7.734.485 warga Provinsi Banten terdaftar sebagai pemilih Pilkada 2017. Hari ini, Rabu (15/2), mereka semua diharapkan datang ke TPS dan menggunakan hak pilih masing-masing.
Imbauan kepada pemilih Banten agar menggunakan hak suara tak hanya datang dari penyelenggara pemilu. Sejumlah ulama Tanah Jawara juga menyuarakan hal tersebut.
Ditemui di Pondok Pesantren Al-Fathaniyah, Kota Serang, Ketua Majelis Pondok Pesantren Salafiah (MPS) Banten Matin Sarkowi mengatakan, memilih pemimpin adalah ibadah. Karena itu, dia meminta warga Banten tak ragu-ragu menggunakan hak suara.
“Soal salah memilih itu bukan masalh, yang penting pilihannya berdasarkan nurani, bukan uang,” ujarnya, Selasa (14/2).
Ia berpendapat, jika ada perbedaan dalam pilihan pada alam demokrasi sebagai hal yang wajar. Namun, perbedaan itu jangan dijadikan sebagai alat untuk memecah persaudaraan sebagai masyarakat Banten.
“Beda pilihan itu hal biasa, maka jangan jadikan alat untuk terus berbeda. Sewajarnya saja sehingga tidak menimbulkan konflik,” kata Ketua PC NU Kota Serang ini.
Sebelumnya, pada Kamis (9/2) Majelis Ulama Indonesia juga menyebarkan imabaun agar masyarakat Banten tidak golput dan menggunakan hak pilihnya.
Selebaran itu dibagikan kepada masyarakat umum, dan pegawai Pemprov Banten di kawasan Pusat Pemerintahan Prmprov Banten (KP3B).
Sebanyak 7.734.485 warga Provinsi Banten terdaftar sebagai pemilih Pilkada 2017. Hari ini, Rabu (15/2), mereka semua diharapkan datang ke TPS
- Sikap Tegas MUI terhadap Langkah-Langkah Presiden Prabowo
- Lemhannas & MUI Teken Nota Kesepahaman Pemantapan Nilai Kebangsaan
- Boikot Produk Pro-Israel Memanas, MUI: Jangan Terjebak Palestina Washing
- MUI Dukung Media Online yang Cerdas, Bijak dan Tangguh
- Boikot Produk Israel Dorong Ekonomi Lokal, Tidak Memicu PHK Massal
- Wamendagri Pastikan Hasil Pilkada Jakarta Valid Meski Angka Golput Tinggi