Salah Sejak Awal, Anies Baswedan Malah Salahkan Anak Buah
jpnn.com, JAKARTA - Polemik pemberian penghargaan dari Pemprov DKI Jakarta kepada diskotek Colosseum 1001 berujung pada pencopotan Alberto Ali dari jabatan Plt Kadisbudpar DKI Jakarta oleh Gubernur Anies Baswedan.
Menurut pengamat kebijakan publik Trubus Rahadiansyah, pemberian penghargaan ini merupakan kesalahan Anies sendiri yang tak menjalankan Pergub No 18 Tahun 2018 Tentang Penyelenggara Usaha Wisata.
“Padahal pergub itu dibuat oleh Anies, apabila ini dijalankan sejak awal, maka tidak akan ada pemberian penghargaan kepada Colosseum,” ujar Trubus saat dihubungi, Rabu (18/12).
Trubus menerangkan, pergub itu hanya digunakan terhadap penutupan Alexis yang didapati prostitusi di dalamnya.
Namun, tidak terhadap Colosseum 1001. Padahal, kata Trubus, pada September 2019 BNNP DKI Jakarta sudah menemukan peredaran narkoba di diskotek yang ada di bilangan Jakarta Barat itu.
Terkait masalah-masalah seperti ini, Anies selalu menyalahkan anak buah. Sama seperti ramai pembahasan anggaran DKI Jakarta 2020.
Ketika itu, Sri Mahendra mundur dari jabatan Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda).
"Pencopotan ini sebenarnya menurut saya upaya menutup kekeliuran. Karakter kepemimpinan Anies menyalahkan anak buah da ini terulang kembali,” tandas Trubus. (cuy/jpnn)
Terkait masalah-masalah seperti ini, Anies Baswedan selalu menyalahkan anak buah. Sama seperti ramai pembahasan anggaran DKI Jakarta 2020.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Kedekatan Anies-Ahok Simbol Perlawanan ke Pemerintah hingga Sinyal Oposisi
- Ahok-Anies Akrab Mengobrol di Balai Kota, Siapkan Kejutan di 2025
- 42 Persen Pemilih Golput di Pilgub Jakarta 2024, Terbanyak Memilih saat Anies vs Ahok
- Yakin Pram-Rano Menang Satu Putaran, Anies Baswedan: Lihat Data KPU
- Pramono Sebut Nama Anies Hingga Ahok Setelah Unggul di Quick Count
- Anggap Maruarar Sirait Main SARA di Jakarta, Chandra: Belum Move On dari Rezim Jokowi