Saleh PAN: Lomba Karya Tulis BPIP tidak Produktif
"Kalau bikin judul dan tema jangan terkesan dipersempit untuk menyudutkan kelompok tertentu. Bisa jadi orang lain justru sangat merasa dan tersinggung," kata dia.
Menurut Saleh, BPIP sudah sering kali membuat polemik dan hiruk pikuk.
Semestinya, hal seperti itu dihindari.
Dia mengatakan semua saat ini sedang fokus menghadapi Covid-19, dengan berbagai varian baru yang lebih agresif.
Sudah semestinya, kata Saleh, berbagai program kementerian/lembaga diarahkan pada upaya mencari solusi terhadap masalah yang dihadapi.
"Kalau soal hormat bendera dan lagu kebangsaan, ya, tidak solutif. Sebab, itu tidak pernah dipersoalkan. Tidak perlu dicarikan solusi. Dengan begini BPIP banyak disorot masyarakat," pungkas Saleh Partaonan Daulay. (ddy/jpnn)
Ketua DPP PAN Saleh Partaonan Daulay mengkritik keras lomba karya tulis bertema bertema “Hormat Bendera Menurut Hukum Islam” dan “Menyanyikan Lagu Kebangsaan Menurut Hukum Islam” yang digelar BPIP.
Redaktur : Boy
Reporter : Dedi Sofian
- Kumpul Bareng Komunitas Tionghoa di PIK, Ridwan Kamil Gaungkan Toleransi
- Kunjungi Jokowi di Solo, Zulhas Minta Perlindungan Politik?
- Tepis Isu KIM Plus Goyah, PAN Tegaskan Tetap Solid Menangkan Ridwan Kamil
- Ahmad Muzani Ungkap Cerita Prabowo Terbitkan PP 47 Hapus Utang Rakyat: Amanat Pancasila
- Arahan Prabowo soal Mobil Maung Manifestasi Kecintaan pada Produk dalam Negeri
- Saleh Daulay: Awal Kepemimpinan Prabowo Dibuka dengan Harapan, Banyak yang Mendoakan