Salim Akuisisi Gula Filipina dan Air Mineral
jpnn.com - JAKARTA – Bisnis grup Salim semakin menggurita. Geliat ekspansi semakin menjadi karena di bawah bendera Indofood, serangkaian akuisisi dilakukan untuk memperkuat sektor makanan dan minuman serta agrikultur dengan nilai investasi hampir Rp 3 triliun.
Direktur sekaligus Corporate Secretary INDF, Werianty Setiawan, dalam keterbukaan ke Bursa Efek Indonesia (BEI) kemarin mengumumkan bahwa Indofood Agri Resources Ltd yang tercatat di bursa saham Singapura perlu mengumumkan aksi korporasi di Singapura tersebut. Sebab kinerja salah satu perusahaan grup Salim yang bergerak di bidang perkebunan itu terkonsolidasi kepada INDF yang tercatat di BEI.
Direktur Eksekutif Indofood Agri Resources Ltd, Moleonoto Tjang, menjelaskan bahwa perseroan secara prinsip telah menyetujui rencana investasi pada salah satu entitas anak yang seluruh sahamnya dimiliki oleh First Pacific Company Ltd (First Pacific). ”Sehingga menjadi sebuah entitas patungan Antara First Pacific dan perseroan (Indofood Agri),” ungkapnya.
First Pacific merupakan pemegang saham mayoritas INDF yang merupakan pemegang saham pengendali perseroan. ”Berdasarkan siaran pers yang diterbitkan oleh First Pacific pada 14 November 2013, entitas patungan akan melakukan investasi saham sebanyak 34 persen di Roxas Holding Inc, perusahaan gula terintegrasi terbesar di Filipina,” terusnya.
Nilai investasi sekitar Peso 2,47 miliar atau setara USD 57,3 juta (Rp 661,52 miliar). Nilai itu dihitung berdasarkan harga saham Roxas Holding senilai Peso 8 per lembar.
Pada kuartal ketiga 2013, divisi agribisnis grup Indofood menyumbang sekitar 20 persen dari total pendapatan/penjualan INDF senilai Rp 41,28 triliun atau naik 10,5 persen dibandingkan Rp 37,36 triliun pada periode sama tahun 2012. Kontributor utama masih dari Group Consumer Branded Products atas nama PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) sebagai produsen mie instan dan makanan lainnya sebesar 45 persen.
Belum lama ini Indofood juga mengakuisisi perusahaan mie asal Tiongkok, China Minzhong Food Corporation Ltd yang berbasis di Singapura. Kepemilikan mencapai 543.252.517 saham atau setara 82,88 persen dari jumlah saham diterbitkan. Pada kuartal ketiga 2013 Minzhong memberi kontribusi 1 persen terhadap pendapatan INDF. Akuisisi ini juga dilakukan melalui bursa saham Singapura.
Selain itu Indofood juga memastikan ekspansi ke bisnis air mineral. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) mengumumkan akan menakuisisi merek Club dalam menjalankan bisnis Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) yang merupakan bisnis baru grup Salim. Nilai investasi senilai Rp 2,2 triliun dibayai dari pinjaman bank.