Saling Silang di Synchronize Fest 2025

Ade Darmawan dari ruangrupa menambahkan, merayakan perjalanan 25 tahun ruangrupa bersama demajors di Synchronize Fest 2025 menjadi pilihan dan pernyataan tersendiri tentang pentingnya praktik kerja bersama berbagi sumber daya dalam ekosistem seni.
"Synchronize Fest tahun ini akan menjadi ruang bagi kami, sebagai organisasi seni rupa dan kolektif seniman, untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman ruangrupa selama ini kepada publik dan generasi baru," jelasnya.
Menjadi sebuah tradisi bagi Synchronize Fest di perhelatan tiap tahunnya selalu mengumumkan seniman yang didaulat dalam penggarapan visual kunci festival.
Pada 2025, Synchronize Fest melakukan pendekatan kreatif yang belum pernah dilakukan sebelumnya, yaitu melalui pendekatan lokakarya pengarsipan.
Mengingat edisi ke-10 Synchronize Fest begitu istimewa, masih menjadi bagian dari salah satu DNA Synchronize Fest yaitu mengusung konteks kolaborasi.
Kolaborasi antara demajors dan ruangrupa menjadi kata kunci utama melalui arsip sebagai bagian dari proses pembuatan key visual 2025.
Proses lokakarya yang dilakukan melalui diskusi, melihat kembali arsip, mendefinisikan konteks arsip dan pembedahan aset-aset visual juga fotografi melalui perjalanan demajors dan ruangrupa selama 25 tahun.
Semua dilakukan dengan teknik kolase, cut & paste gambar dengan prinsip kolaborasi teknik beberapa seniman & illustrator, hingga menghasilkan karya baru bertemakan Saling Silang.
Festival musik, Synchronize Fest pada 2025 ini memasuki edisi ke-10 dalam merayakan keberagaman musik Indonesia.
- Rayakan 25 Tahun, demajors Siapkan Beragam Persembahan Spesial
- Jazz Fusion Lintas Generasi, Manna Perkenalkan Album Sipat
- The Cottons Wujudkan Harapan dalam Bentuk CD dan Vinyl
- Setelah Perjalanan Panjang, Ghostbuster Akhirnya Rilis Album Insulin Adrenalin
- Raih AMI Awards, Logamulia Edarkan CD Album Distorsi Narasi
- Torpedoest, Cintaku di Dunia yang Brutal