Saling Sindir di FB, Geng MTsN Keroyok Siswi
Kamis, 19 April 2012 – 09:12 WIB
Selanjutnya mengajak Nf pergi dari lokasi, menuju belakang Rutan Sigli di Kampung Benteng, Kecamatan Kota Sigli. Tempat ini berjarak sekitar 500 meter dari sekolah korban. Karena dibawah ancaman geng siswi tersebut, NF pun tak bisa menolak. Ia dibonceng pelaku bersama adiknya tersebut, berangkat ke areal sepi dan berada di tepi pantai.
Setiba di lokasi kejadian, sepmor berhenti. Kemudian NF dipaksa turun lalu ditolak dan dimaki-maki. Merasa kalah jumlah, siswi MTsn ini tak mampu melawan. Ia pasrah tubuhnya didorong-dorong oleh kawanan geng tersebut, bahkan sampai tersungkur mencium tanah pasir. Saat pengeroyokan berlangsung, salah seorang diantara pelaku merekam adegan itu dengan ponsel untuk divideokan.
Puas melampiaskan amarah, kelima siswi lawan korban bergegas meninggalkan TKP. Sedangkan NF dan adiknya kemudian pulang ke rumah. Ternyata kejadian tersebut tak dilaporkan kepada orang tuanya.
"Dia tak ada melapor sama saya. Tau kejadian ini melalui sepupu kami, yang mendapat kabar bahwa NF sudah dikeroyok teman-temannya. Ada saksi mata melihat, tapi tak mau melerai," ujar Armayanti. Merasa anak perempuannya sudah jadi bulan-bulanan, Armayanti pun naik pitam.
SIGLI - Tindak kekerasan melibatkan pelajar sepertinya sudah mewabah. Seperti kejadian di Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsn) Sigli, seorang siswi
BERITA TERKAIT
- SPBU di Sleman Ini Curang, Merugikan Konsumen Rp 1,4 Miliar
- Begini Analisa Reza Indragiri Soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini
- Kompolnas Sebut Polda Sumbar Harus Ungkap Fakta Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Calon Bupati Biak Numfor Jadi Tersangka Pelecehan Seksual Sesama Jenis
- Kabagops Polres Solok Selatan Langsung Serahkan Diri Seusai Tembak Mati Kasat Reskrim