Salurkan KPR Senilai Rp1,8 Triliun Dalam 3 Bulan
Jumat, 06 April 2012 – 12:13 WIB
JAKARTA - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) sudah mengucurkan kredit kepemilikan rumah (KPR) sebesar Rp 1,8 triliun selama 3 bulan pertama pada 2012. Pertumbuhan KPR tersebut didorong oleh rendahnya bunga yang rata-rata sebesar 9 persen BNI juga tengah memberikan promo bunga murah 7 persen fixed selama satu tahun. "Pertumbuhan KPR selama 3 bulan mencapai Rp 1,8 triliun. Total kredit KPR mencapai Rp 19,8 triliun," kata Direktur Konsumer dan Ritel BNI Darmadi Sutanto di, Jakarta, Kamis (5/4). Sebelumnya, Dirut BNI Gator M Suwondo mengatakan, bisnis pembiayaan perumahan dianggap PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) masih menjanjikan. Pertumbuhan KPR perseroan akan kembali menggeliat di kisaran 27 -28 persen pada 2012. Perseroan merupakan pemain baru dalam bisnis KPR. Ke depan, bisnis ini akan terus berkembang dengan pengembangan sistem dan SDM pada seluruh wilayah.
Darmadi mengatakan, BNI menyediakan beberapa program. Salah satunya adalah KPR murah karena bunganya hanya 7 persen. BNI kini memang tengah mengadakan promo suku bunga KPR 7,49 persen selama satu tahun. Padahal di tataran itu, rata-rata KPR keseluruhan bunganya berada di kisaran 9 persen. "Tergantung programnya. Ya, kalau bunga sekitar 7 persen ada fixed satu tahun. Kalau di rata-ratakan 9 persen," katanya.
Baca Juga:
Pada kesempatan yang sama Darmadi menyampaikan tahun ini BNI berencana menambah 1.500 mesin ATM baru yang akan tersebar diseluruh Indonesia. "Sekarang sudah 6.500 nanti ada proses penggantian dengan yang sudah kadaluarsa. Nantinya akan ditambah mungkin sekitar 1.500 lagi," kata Darmadi lagi
Baca Juga:
JAKARTA - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) sudah mengucurkan kredit kepemilikan rumah (KPR) sebesar Rp 1,8 triliun selama 3 bulan pertama
BERITA TERKAIT
- Rayakan Hari Pahlawan, Tokopedia dan ShopTokopedia Beri Panggung buat UMKM Lokal
- Pertamina Energy Terminal Terapkan Aturan TKDN & Serap Tenaga Lokal
- Bea Cukai Jayapura Optimalkan Pelayanan Ekspor Lewat Portal Ceisa 4.0
- E-commerce Menjanjikan, Layanan Pendukung Bisnis Makin Optimistis
- Analisis Tren Harga Emas, Diprediksi Bakal Menguat Ganas!
- TSIT dan Apkasindo Memperkenalkan Teknologi Drone Pertanian Canggih di IPOC 2024