Salut untuk Anies yang Berani Tutup Alexis
jpnn.com, JAKARTA - Langkah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghentikan izin usaha Hotel dan Griya Pijat Alexis di bawah bendera PT Grand Ancol Hotel menuai pujian.
Wakil Ketua Komisi VIII DPR Sodik Mudjahid mengatakan, selain menutup Alexis, konsistensi Anies menghentikan reklamasi teluk Jakarta patut dipuji.
“Salut untuk Anies atas konsistensinya dalam hal Alexis dan reklamasi,” kata Sodik kepada wartawan, Senin (30/10).
Dia mengatakan, sebenarnya banyak faktor yang menentukan efektivitas pencegahan kegiatan prostitusi.
Namun, ujar Sodik, tidak diperpanjangnya izin Alexis akan berpengaruh kepada prostitusi-prostitusi formal. “Harus diwaspadai juga adalah prostitusi tidak formal,” katanya.
Menurut Sodik, pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga harus menangani prostitusi yang tidak formal. Misalnya, dengan melakukan penguatan di undang-undang (UU) dan peraturan daerah (perda).
Kemudian, melakukan pembinaan dan penyuluhan oleh pemerintah, ulama, tokoh masyarakat agar praktik prostitusi bisa ditekan.
Selain itu juga melakukan pengawasan baik itu prostitusi formal terutama non-formal. “Juga harus diberikan sanksi sesuai hukum yang berlaku,” tegasnya.
Tidak diperpanjangnya izin Alexis akan berpengaruh kepada prostitusi-prostitusi formal.
- Ingin Kembangkan Infrastruktur di Jakarta Utara, Ridwan Kamil: Ada Lahan Reklamasi
- Jika jadi Gubernur, Ridwan Kamil Akan Meninjau Izin Reklamasi Teluk Jakarta
- Kunker ke PTFI, Tim KLHK & Bappenas Tanam Rumput Endemik di Ketinggian 4.300 Mdpl
- Tambang Ombilin Sawahlunto jadi Percontohan Hasil Reklamasi MIND ID
- Bupati Usul Pulau C, D, G dan N Masuk Wilayah Kepulauan Seribu
- Grup MIND ID PTBA Reklamasi 203,6 Hertare Lahan Bekas Tambang dalam 6 Bulan