Salut..Pak Polisi Gendong Siswa Seberangi Sungai

jpnn.com - jpnn.com - Sebanyak 140 kepala keluarga di Dusun Curahrejo, Desa Curahtakir, Kecamatan Tempurejo, Jember, Jatim terisolasi.
Parahnya, hal itu sudah terjadi puluhan tahun.
Warga desa berkali-kali melapor ke aparat desa, tetapi belum mendapatkan perhatian dari pemerintah daerah.
Warga pun pasrah. Selama ini, mereka membuat jembatan darurat dari bambu dan kayu. Namun, umurnya tidak lama karena terseret saluran air.
Berdasar penelusuran Jawa Pos Radar Jember, ratusan KK tersebut berada di RT 03 dan 04, RW 024, Dusun Curahrejo.
Mereka berada di timur sungai. Untuk menuju ke barat (arah Kota Tempurejo), mereka harus menyeberangi sungai.
Nasib nahas tersebut berimbas kepada siswa sekolah. Mulai siswa TK hingga SMA yang rumahnya di timur sungai.
Setiap hari mereka harus rela menyeberangi sungai yang lebarnya sekitar 20 meter itu.
Sebanyak 140 kepala keluarga di Dusun Curahrejo, Desa Curahtakir, Kecamatan Tempurejo, Jember, Jatim terisolasi.
- Sebut Banjir Kota Palu Gegara Tambang, ART Minta BPK Hitung Kerugian Kerusakan Lingkungan
- Hujan Petir Diperkirakan Melanda Sejumlah Wilayah Ini, Waspada!
- Banjir di Barito Utara Meluas, 60 Ribu Warga Terdampak
- Prajurit TNI AL Sigap Mengevakuasi Warga Terdampak Banjir di Pesawaran Lampung
- Banjir Merendam 450 Rumah di Pangkalpinang
- Jasad Korban Banjir di Murung Raya Ditemukan Tersangkut di Dahan Pohon Sawit