Samarinda yang Bersebelahan Calon Ibu Kota Negara Dikepung Banjir
jpnn.com, SAMARINDA - Samarinda, ibukota Kalimantan Timur, dikepung banjir malam ini (29/8).
Hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi sejak pukul 17.30 hingga 20.00 Wita mengakibatkan luapan air di wilayah yang berdekatan dengan calon ibu kota negara itu.
Ketua Info Taruna Samarinda-Tim Reaksi Cepat (ITS-TRC) Joko Iswanto melaporkan, tinggi genangan air bervariasi merendam jalanan di lokasi strategis Samarinda.
“Berdasarkan pantauan ITS-TRC, banjir yang terjadi saat ini adalah di Kampung Jawa, terutama di sekitar Jalan Pasundan, kemudian Jalan KS Tubun,” kata Joko.
Jalan A.W. Sjahranie juga ikut terendam.
Di jalan itu, sejumlah pengendara sepeda motor yang nekat menerobos banjir akhirnya harus mendorong kendaraannya karena mogok.
Sejumlah mobil pun ada yang terjebak di jalan itu. Hasil pengamatan lainnya, ditemukan tiang listrik rubuh di Jalan Ekonomi dekat SMK 12, Loa Buah.
Kemudian ada tanah longsor di Jalan Padat Karya Gang Melati, Loa Bakung.(mar1/jpnn)
Hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi mengakibatkan Samarinda dikepung banjir malam ini.
- Banjir Rob Kembali Merendam Satu RT di Pluit Jakarta Utara
- Banjir Bandang Menerjang 3 Desa di Sumberjambe Jember, Tidak Ada Korban Jiwa
- Pj Gubernur Kaltim Resmikan Rehabilitasi Bendungan Babulu PPU
- Banjir Bandang Menerjang Sejumlah Desa pada 2 Kecamatan di Bondowoso
- Ninik Dorong Sinergitas Multilevel Pulihkan Sukabumi Pascabanjir Bandang
- Siang Ini Dua RT di Kelurahan Pluit Terendam Banjir Rob