Sambut Industri Pariwisata, Kabupaten Semarang Gembleng 50 Pemandu

"Setelah pelatihan pastilah kemampuan mereka bertambah, kualitas juga bertambah sehingga bisa memberi pelayanan yang lebih baik," tambahnya.
Menpar Arief Yahya menyarankan daerah-daerah segera menaikkan kapasitas dan kemampuan industrinya, lakukan sertifikasi kompetensi. Minimal sesuai dengan standart ASEAN.
"Namanya, ASEAN Mutual Recognition Arrangements (MRAs). Kemenpar punya program pelatihan ini di Deputi Kelembagaan dan SDM," kata Arief.
Selain itu, yang paling penting adalah prinsip bahwa sejak sekarang harus menggunakan global standart. Standart internasional, yang bisa menjamin industri pariwisata nasional mampu bersaing ke level global.
"Jika ingin menjadi global player, maka harus jadi global standart," ungkap Arief. (jpnn)
Geliat membangun industri pariwisata yang digencarkan Menteri Pariwisata RI, Arief Yahya bergayung sambut ke daerah.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- IGMJ 2025, Event Musik yang Menyatukan Budaya, Alam, dan Seni dalam Satu Panggung
- Menpar Widiyanti Sebut Peringatan Nuzulul Qur'an Momen Memperkuat Nilai-nilai Kebajikan
- Wamenpar Ni Luh Puspa Petakan Potensi Wisata di Bali Timur, Ini Tujuannya
- Backstagers Indonesia Serahkan Manifesto Peta Jalan Industri Event ke Kemenpar
- Menpar Widiyanti Sampaikan 3 Poin Utama yang Perlu Diperbaiki di RUU Kepariwisataan
- Wamenpar Ajak Wisatawan Nikmati Wisata Alam di DeLoano Glamping Magelang