Sambut Musim Tanam 2025, Pupuk Indonesia Pastikan Pupuk Bersubsidi Tersedia di Sultra
“Sesuai arahan Pemerintah, Pupuk bersubsidi ini sudah bisa ditebus petani sejak awal tahun 2025, hal ini dapat dilakukan usai Pemerintah berhasil menyederhanakan regulasi penyaluran pupuk bersubsidi, sehingga bisa ditebus sejak awal tahun. Pupuk Indonesia mendukung program tersebut dengan menyediakan stok pupuk bersubsidi sesuai regulasi," ujar Panji.
Dia berharap petani Sultra mengoptimalkan penebusan pupuk bersubsidi dalam rangka percepatan swasembada pangan nasional.
Sementara untuk mendukung kelancaran penyaluran pupuk bersubsidi, Pupuk Indonesia menyiapkan sejumlah fasilitas pendukung, yaitu sembilan Gudang Penyangga baik di Lini II maupun III, sembilan Distributor, 197 kios/pengecer, dan sembilan tenaga lapangan yang memastikan penyaluran pupuk bersubsidi tepat sasaran.
Hingga 25 Desember 2024, Pupuk Indonesia berhasil menyalurkan pupuk bersubsidi Sultra sebesar 68.255 ton.
Perinciannya Urea sebanyak 24.285 ton, kemudian NPK Phonska 37.135 ton dan NPK Formula Khusus Kakao 6.834 ton.
Realisasi tahun ini meningkat jika dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 51.410 ton, yaitu Urea 22.233 ton, NPK Phonska 23.262 ton, dan NPK Formula Khusus Kakao 5.916 ton.
"Kami berharap petani Sultra kedepan semakin mengoptimalkan penyerapan pupuk bersubsidi, apalagi penebusannya saat ini semakin mudah. Petani terdaftar cukup membawa KTP (Kartu Tanda Penduduk) untuk melakukan penebusan di kios," ujarnya.
Petani yang berhak mendapatkan pupuk bersubsidi harus memenuhi kriteria yang tertuang dalam Permentan Nomor 1 Tahun 2024, yaitu wajib tergabung dalam kelompok tani, terdaftar dalam Sistem Informasi Manajemen Penyuluh Pertanian (SIMLUHTAN), menggarap lahan maksimal dua hektar.
PT Pupuk Indonesia (Persero) memastikan stok pupuk bersubsidi tersedia di Sulawesi Tenggara (Sultra) pada saat musim tanam awal 2025 mendatang.
- Kementan-Pupuk Indonesia Teken Kontrak Pengadaan dan Penyaluran Pupuk Subsidi di 2025
- Pupuk Subsidi 2025 Dialokasikan Rp 46,8 T, Mentan Amran Pastikan Distribusi Tepat Sasaran
- Pupuk Indonesia & Kementan Berkolaborasi, Siap Salurkan Pupuk Bersubsidi Awal 2025
- Demi Wujudkan Swasembada, Pupuk Indonesia Ajak Petani Merauke Tebus Pupuk Bersubsidi
- Pupuk Indonesia dan TNI AD Kolaborasi Optimalkan Lahan Tidur Lewat Program Agro Forestry
- Kuota Subsidi Ambrol, tetapi Pembelian LPG 3 Kg Tak Kan Dibatasi