Sampah Medis Kok Menumpuk di Puskesmas
jpnn.com, TULUNGAGUNG - Pemandangan tak sedap terlihat di sejumlah puskesmas di Kabupaten Tulungagung, Jatim.
Yaitu sampah-sampah medis yang menumpuk. Hal itu terjadi akibat pembaharuan kontrak yang dilakukan dengan pihak ketiga.
Sehingga terjadi penumpukan sampah medis karena keterlambatan pengangkutan.
"Pihak rekanan yang menjelang habis kontrak tidak memenuhi kewajibannya, sehingga mengalami penumpukan sampah," ujar Bambang Triyono Sekretaris Dinas Kesehatan Tulungagung.
Menurut Bambang, biasanya dua minggu dilakukan pengangkutan sampah medis.
"Dengan pembaharuan kontrak mengalami keterlambatan selama seminggu hingga dua minggu ini," imbuhnya.
Sebagai solusi sampah medis yang belum diangkut, pihak Puskesmas setiap hari menyemprot dengan cairan antiseptic agar kuman-kuman yang ada di dalamnya tidak berkembang biak.
Selain itu setiap puskesmas juga sudah mempunyai tempat penampungan sementara sampah medis. (pul/jpnn)
Pemandangan tak sedap terlihat di sejumlah puskesmas di Kabupaten Tulungagung, Jatim.
Redaktur & Reporter : Natalia
- PPLI: Kerja Sama Diperlukan untuk Selesaikan Masalah Limbah Medis Banyuwangi
- Kepala BSKDN Harap Daerah Lain Ikuti Inovasi Pengolahan Limbah Medis di Sumbar
- Pejabat Dinas Dikbud NTB Diperiksa Polisi Terkait Limbah Medis di Gedung BKMM
- Gus Muhaimin Duga Ribuan Limbah Medis Antigen Sengaja Dibuang ke Selat Bali, Usut
- Waspada Ancaman Lain di Balik Pandemi Covid-19, Mohon Jadi Perhatian
- Alat Kontrasepsi, Jarum Suntik, dan Infus Ditemukan di Gedung Kosong Ini