Sampah Mikroplastik Cemari Kali di Jawa Timur, Sumbernya dari Limbah Domestik

Biota yang menjadi bahan baku seafood di pesisir Gresik, Surabaya dan Sidoarjo positif mengandung mikroplastik.
"Seperti kupang, kerang, teripang, dan ikan," kata dia.
Berdasarkan penelitian, sampah plastik itu berasal dari limbah domestik atau rumah tangga. Untuk itu, masyarakat harus memulai 'puasa' yang plastik sekali pakai dan beralih ke produk yang bisa digunakan berulang kali.
Dia juga meminta Pemprov Jatim membuat Perda larangan plastik sekali pakai, menyediakan sarana TPS 3R (reuse, reduce, dan recycle) di setiap desa. Mendesak produsen bertanggung jawab mengelola sampah residu jenis sachet.
"Kalau kita bicara lingkungan, kita dicubit sekarang sepuluh tahun ke depan sakitnya baru terasa. Kami tidak mau mewariskan sesuatu yang bisa merusak anak cucu saya," kata Andreas. (mcr12/jpnn)
Temuan itu dari pengamatan yang dilakukan menggunakan mikroskop binokuler dengan pembesaran hingga 100 kali terhadap 116 sampel ikan, hasilnya 100 persen mengandung mikroplastik.
Redaktur & Reporter : Arry Saputra
- AMDK di Bawah Seliter Bernilai Ekonomi & Mudah Didaur Ulang
- Wali Kota Surabaya Ancam Pengusaha Tahan Ijazah Karyawan, Tegas!
- Ayah & Anak Meninggal Akibat Kebakaran di Kedung Rukem Surabaya
- Komplotan Perampok Terbongkar Setelah Satu Pelaku Ingat Orang Tua Sakit
- 4 Perampok Sopir Taksi Online di Surabaya Ditangkap, 1 Asal Sidoarjo, 3 Warga Cirebon
- Wali Kota Pekanbaru Soroti Praktik Pengelolaan Sampah Tak Sesuai Aturan, Badan Usaha Besar Terlibat