Sampai Jumpa Lagi, Barry....
40 Kata Bahasa Indonesia, 27 Kali Applaus
Kamis, 11 November 2010 – 06:00 WIB
HARI masih sangat pagi. Sejak shubuh, puluhan bus berjajar rapi di parkir timur Senayan Jakarta. Bus-bus itu akan mengangkut para undangan yang akan berangkat ke Kampus Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, untuk mendengarkan secara langsung pidato terbuka Presiden Amerika Serikat Barack Obama. Untuk alasan keamanan, hampir semua undangan memang diangkut dengan bus. Hanya sejumlah undangan VIP (menteri, pejabat tinggi, dan korps diplomatik negara-negara lain) yang masuk ke UI menggunakan mobil pribadi. Mantan Presiden Habibie saja, juga rela untuk naik bus.
Emerson Yuntho, aktivis Indonesia Corruption Watch (ICW), tampak dalam kerumunan yang antre menunggu bus. Sambil menyeruput kopi panas di gelas bekas Aqua yang baru dibeli di warung pinggir Senayan, ia lalu melayani wawancara wartawan mengenai kesan kedatangan Obama. "Kita ingin Obama bisa menekan SBY untuk lebih serius dalam memberantas korupsi," kata Emerson.
Baca Juga:
Selain Emerson, tampak pula Mas Ahmad Santosa, anggota Satgas Pemberantasan Mafia Hukum yang tengah celingak-celinguk mencari bus yang harus ia tumpangi. Tak semua serius seperti Emerson dan Mas Ahmad Santosa. Sejumlah perempuan ada yang sibuk foto-foto dengan latar para pegawai US Embassy.
Baca Juga:
HARI masih sangat pagi. Sejak shubuh, puluhan bus berjajar rapi di parkir timur Senayan Jakarta. Bus-bus itu akan mengangkut para undangan yang akan
BERITA TERKAIT
- Beda dengan Prabowo, Trump Tunjuk Utusan Khusus Presiden untuk Atasi Krisis Ukraina
- Wapres Sara Duterte Digugat Pidana oleh Kepolisian Filipina
- Rawhi Fattuh Jadi Calon Kuat Presiden Palestina, Siapakah Dia?
- Mahmoud Abbas Keluarkan Dekrit Demi Penggantinya di Jabatan Presiden Palestina
- BPK Dorong Tata Kelola Pendanaan Iklim yang Transparan dan Efektif
- Hubungan Presiden dan Wapres Filipina Retak, Beredar Isu Ancaman Pembunuhan