Sampang Kembali Bergejolak, Satu Tewas
Senin, 27 Agustus 2012 – 00:56 WIB
JAKARTA--Kelompok Syiah dan Sunni kembali rusuh di Sampang, Jawa Timur, hari ini Minggu (26/8). Peristiwa ini bermula dari penghadangan kelompok Sunni terhadap 20 anak warga Syiah, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang yang akan kembali masuk ke pemondokan mereka setelah libur Lebaran di rumahnya masing-masing.
Kelompok Sunni menghadang mereka dengan 30 sepeda motor. "Mereka dipaksa pulang ke rumahnya masing-masing dan tidak diperbolehkan untuk ke pondoknya,"ujar Kepala Divisi Humas Polri, Inspektur Jenderal Anang Iskandar melalui pesan singkat kepada wartawan, Minggu malam.
Baca Juga:
Tak hanya menghadang, menurut Anang, kelompok Sunni pun melarang sejumlah anak agar menumpang kendaraan umum yang akan membawa mereka pergi.
Mereka tidak diperbolehkan mengendarai kendaraan apapun.
Baca Juga:
Massa Sunni yang mencapai sekitar 100 orang tersebut juga mengarak orang tua warga Syiah untuk kembali pulang ke rumahnya masing-masing.
JAKARTA--Kelompok Syiah dan Sunni kembali rusuh di Sampang, Jawa Timur, hari ini Minggu (26/8). Peristiwa ini bermula dari penghadangan kelompok
BERITA TERKAIT
- Bupati Mimika Jelaskan Terkait Demo Aliansi Pemuda Amungme soal Perekrutan CPNS
- Pembongkaran Pasar Tumpah Bogor Dibatalkan, Warga Ancam Bongkar Sendiri
- Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi Dapat Bantuan 500 Kg Ikan Segar
- Muhammad Musa'ad Tegaskan ASN Pelayan Masyarakat, Bukan Bos yang Minta Dilayani
- Romadhan Jadi Tersangka Kecelakaan Speedboat di Sungai Musi, Sebuah Fakta Terungkap
- 1.260 Guru di Kota Bengkulu Terima Tunjangan Profesi Triwulan III-2024