Sampanye Tertua Harganya Rp 621 Juta Per Botol
Senin, 19 Juli 2010 – 11:03 WIB
TIGAPULUH botol sampanye berumur 230 tahun ditemukan penyelam di Laut Baltik, tepatnya sekitar Pulau Aaland, Finlandia. Sampanye merek Veuve Clicquot, seperti diberitakan AFP, Sabtu (17/7) dipastikan sebagai minuman tertua di dunia yang masih bisa diminum dengan aman. Temuan tim Ekstroem dikuatkan pernyataan Moet & Chandon, pabrik pembuat Veuve Clicquot setelah menganalisa langsung minuman.
Suhu laut yang stabil di kedalaman 55 meter (180 kaki), membuat aroma dan rasa Veuve Clicquot tak hilang, terjaga seperti aslinya.
Baca Juga:
"Rasanya sungguh menakjubkan sangat manis tapi ada rasa asamnya. Aroma tembakau, berpadu bersama aroma madu, dan buah anggur," ujar Ella Gruessner Cromwell-Morgan, ahli wine Aaland yang diminta pimpinan penyelam, Christian Ekstroem untuk meneliti keaslian temuan mereka.
Baca Juga:
TIGAPULUH botol sampanye berumur 230 tahun ditemukan penyelam di Laut Baltik, tepatnya sekitar Pulau Aaland, Finlandia. Sampanye merek Veuve Clicquot,
BERITA TERKAIT
- 2 Koleksi Panel Dinding Rumah Bergaya Alami Diluncurkan
- Jutaan Ton Sampah Plastik Cemari Lingkungan, Kondisi TPA Mengkhawatirkan
- Hadirkan Kesegaran Sehat, Healthy Drink Pikat Pengunjung BFA Surabaya
- Kata Pakar soal BPA pada Galon Polikarbonat, Mitos atau Fakta?
- Majukan Brand Lokal Indonesia Melalui Panggung Hybrid Fashion Show
- Herbalife Kampanyekan Pentingnya Asupan Protein, Dorong Hidup Sehat