Sampoerna Ajak Masyarakat Ubah Perilaku Lewat Program #PuntungItuSampah
jpnn.com, JAKARTA - PT HM Sampoerna Tbk. (Sampoerna) kembali menggalakkan aksi peduli lingkungan lewat program #PuntungItuSampah.
Program ini merupakan inisiatif keberlanjutan Sampoerna untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai pentingnya membuang sampah puntung secara bertanggung jawab.
Sebagai bagian dari upaya ini, Sampoerna bersama National Geographic Indonesia menyelenggarakan diskusi virtual dengan tema Kolaborasi Membangun Kesadaran dalam Penanganan Sampah Puntung, belum lama ini.
Kepala Hubungan Eksternal Sampoerna, Ishak Danuningrat menuturkan inisiatif #PuntungItuSampah merupakan salah satu komitmen perusahaan dalam mengurangi dampak kerusakan lingkungan melalui tindakan nyata serta terukur.
"Program ini digagas dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat khususnya perokok dewasa mengenai pentingnya membuang sampah pada tempatnya untuk mengurangi sampah puntung yang mencemari lingkungan," ujar Ishak.
Ishak menambahkan pihaknya secara aktif bekerja sama dengan berbagai pihak, baik dari pemerintah, komunitas pencinta dan peduli lingkungan, maupun masyarakat luas untuk mendukung keberlanjutan lingkungan.
Aktivis lingkungan dan juga Founder SeaSoldier, Nadine Chandrawinata menyampaikan kekhawatiran atas banyaknya sampah puntung yang berada di alam dan minimnya kesadaran masyarakat atas hal ini.
“Banyak masyarakat yang tidak menganggap kebiasaan kecil seperti membuang puntung sembarangan itu berdampak pada lingkungan. Padahal kenyatannya, saat ini selain plastik kemasan, sampah puntung merupakan objek yang dapat dengan mudah ditemukan di laut," serunya.
Program #PuntungItuSampah merupakan salah satu komitmen Sampoerna dalam mengurangi dampak kerusakan lingkungan melalui tindakan nyata serta terukur.
- Menteri LH Hanif Faisol Terjun Langsung Bersihkan Sampah di Kali Cipinang
- Wujudkan Smart City, PPK Kemayoran Fokus Pengelolaan Sampah Terintegrasi
- Pjs. Bupati Jembrana Optimistis Mesin Ecowiz Mampu Kurangi Sampah hingga 2 Ton per Hari
- Bedah Dakwaan Kerugian Negara di Kasus Timah, Kerusakan Lingkungan Tanggung Jawab Siapa?
- Prabowo Subianto Pecah KLHK jadi 2 Kementerian Berbeda
- Ini Deretan Keberhasilan yang Dicapai KLHK Selama 10 Tahun Dipimpin Menteri Siti Nurbaya