Sampoerna Gagas HOPE untuk Kesejahteraan Karyawan saat Masa Pensiun
jpnn.com, JAKARTA - PT HM Sampoerna Tbk. menggagas program yang mempersiapkan para karyawannya yang memasuki masa pensiun melalui Program HOPE (Help, Overcome, Prepare, Energize).
Melalui program yang diluncurkan sejak 2019 ini, para karyawan yang memasuki usia pensiun dibekali berbagai pelatihan dan pengembangan, khususnya di bidang keuangan dan kewirausahaan.
Salah satu karyawan sigaret kretek tangan (SKT) yang memasuki masa pensiun Ragilia mengatakan pernah mengikuti pelatihan di bidang perdagangan sebagai bagian dari Program HOPE Sampoerna pada 2020.
Ragilia dan para peserta lainnya dibekali berbagai pelatihan dan pengembangan, khususnya di bidang keuangan dan kewirausahaan.
Dia bahkan memasarkan produk lewat daring.
“Sebelumnya, omzet saya hanya Rp 650 ribu setiap bulan, sekarang saya mampu membuka toko offline dan berjualan online. Kini, omzet saya mencapai Rp 20 juta setiap bulan dan followers saya bertambah,” ujar Ragilia.
Adapun pada Program HOPE peserta dapat memilih empat kategori program sesuai minat dan bakatnya, yaitu Food & Beverage, perdagangan, jasa, dan pertanian. Mereka akan dilatih dan melebarkan jaringan.
Terdapat lebih dari 30 kelas kewirausahaan yang dapat diikuti peserta, termasuk pelatihan kewirausahaan bidang kuliner, katering, jasa binatu, dan lainnya.
Sampoerna menggagas program yang mempersiapkan para karyawannya yang memasuki masa pensiun melalui Help, Overcome, Prepare, Energize (HOPE).
- OJK: Hadirnya PP 47/2024 Berdampak Positif Bagi Keberlangsungan UMKM ke Depan
- ICEBM Untar 2024 jadi Sarana Percepatan Pencapaian SDGs untuk Semua Sektor
- Peruri dan BPR Percepat Layanan Keuangan Digital bagi UMKM
- Sebanyak 90 Ribu Pengunjung Hadiri SIAL Interfood 2024
- Ini Cara Bea Cukai Dorong UMKM Naik Kelas di Pasuruan, Tanjungpinang, dan Jambi
- Pengusaha Kecil Pasti Girang, Kementerian UMKM Bakal Sebar Kartu Usaha