Sampoerna Terus Mendorong UMKM Masuk Ekosistem Digital
jpnn.com, JAKARTA - Sebanyak 30 pelaku UMKM berhak melanjutkan pelatihan dan kejuaraan Festival #SampoernaUntukUMKM secara online hingga 11 Desember 2020.
Semua UMKM tersebut merupakan binaan PT HM Sampoerna (Sampoerna) Tbk.
Mereka dipilih dari 150 peserta yang mengikuti pelatihan usaha digital secara komprehensif sejak pertengahan November 2020.
Pelatihan yang digelar Sampoerna bersama Yayasan Ekspor Pengembangan Bali (BEDO) ini bertujuan mendukung upaya pemerintah dalam pemulihan ekonomi nasional.
Caranya ialah dengan terus meningkatkan daya saing UMKM yang merupakan kunci kemandirian ekonomi kerakyatan, terutama selama masa pandemi.
Salah satu anggota panelis juri, Triyana Iskandarsjah, mengatakan, ke-30 peserta dipilih berdasarkan sejumlah kriteria.
Di antaranya ialah kualitas proposal usahanya yang baik dan komprehensif serta kinerja yang baik dalam mengelola usahanya secara dalam jaringan (daring).
"Para peserta pelatihan telah memberikan yang terbaik dalam menyusun proposal usahanya," ujar Triyana, Kamis (3/12).
Sebanyak 30 pelaku UMKM berhak melanjutkan pelatihan dan kejuaraan Festival #SampoernaUntukUMKM secara online hingga 11 Desember 2020.
- Bea Cukai dan BSI Buka Jalan Bagi UMKM Produsen Madu di Karimun Agar Bisa Ekspor
- Pramono-Rano Bakal Perbanyak Rusun Mix-Used, Gabungkan Perumahan, Hingga Gerai UMKM
- BSI Mendapatkan Alokasi Rp 17 Triliun KUR Syariah Tahun Ini
- Peruri Ungkap Strategi Bisnis UMKM di Era Digital dalam Ngobrol Santai IKA PPM
- Dukung UMKM Berkembang, Jamkrindo Cetak Ahli Penjaminan
- BRI Life Tingkatkan Kapasitas Produksi & Kesejahteraan Pelaku Usaha Mikro di Garut