Samsung Luncurkan Galaxy S6 dan Galaxy S6 Edge
Kamera utama pada kedua smartphone tersebut menawarkan Auto Real-time High Dynamic Range (HDR), Smart Optical Image Stabilization (OIS) dan IR mendeteksi White Balance. Sensor 1,6 kali lebih besar dari yang di S5. Pengguna dapat menggunakan aplikasi kamera 0,7 detik lebih cepat, dengan tombol home ganda, yang lebih berguna daripada sensor suara.
Samsung menggunakan baterai dan slot kartu micro SD yang tidak dapat digantikan pada produk terbarunya. Pengisian nirkabel melalui WPC dan standar PMA tersedia, seperti skema pengisian kabel super cepat yang menawarkan hingga 4 jam penggunaan hanya 10 menit pengisian.
Samsung membenamkan kedua smartphone terbarunya prosessor Quad 2.1GHz Quad 1.5GHz + prosesor mobile 14nm dengan platform 64-bit yang dilengkapi dipasangkan dengan sistem LPDDR4 memori dan UFS 2.0 flash. Hal itu untuk memberikan kinerja tinggi, kecepatan memori ditingkatkan dan konsumsi daya yang rendah. Kedua smartphone ini memiliki pilihan kapasitas penyimpanan memori yakni 32GB, 64GB, hingga 128GB.
Fitur lain yang diusung Samsung adalah metode pembayaran mobile Samsung Pay dengan menggunakan Transmission Aman (MST) teknologi Magnetic dan Near Field Communication (NFC) sebagai upgrade dari Samsung Knox kedua.
Samsung Galaxy S6 dan Galaxy S6 Edge akan dipasarkan mulai 10 April 2015 mendatang. Namun sayangnya Samsung belum memberikan informasi harga kedua smartphone andalannya dan di negara mana saja produk tersebut dijual. (mg2/jpnn)
BARCELONA- Samsung kembali meluncurkan produk terbarunya. Rakasasa teknologi asal Korsel itu merilis Galaxy S6 dan Galaxy S6 Edge pada pameran teknologi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Threads Merilis Fitur Baru Secara Global, Silakan Dicoba
- Kirim Banyak Foto dan Video di WhatsApp Jadi Lebih Praktis
- PT JIP & Disdik DKI Kerja Sama Pemanfaatan Gedung untuk Pembangunan Menara Telekomunikasi
- Akustika Swara Indonesia dan BRIN Kembangkan Tabung Impedansi
- Konon, Apple Menyiapkan AirTag Generasi Terbaru, Ini Bocorannya
- ISACA Indonesia Dorong Penguatan Keamanan Digital dan Tata Kelola Teknologi