Sandal yang Terbuang di Pantai Ini Diubah Jadi Pohon
Sebuah keluarga di Queensland, Australia, membuat karya seni dari barang-barang yang sering tanpa disadari dibuang di pantai – sandal jepit.
Michael dan Judy Fordyce telah mengubah tiga pohon palem di depan rumah mereka di sebuah pantai di Eimeo, utara Kota Mackay, Queensland, menjadi pohon sandal jepit.
Berbagai sandal jepit yang terbuang di pantai dan berbagai benda milik wanita, pria, dan anak-anak, ditempelkan secara silang menyilang setinggi 7 meter hingga ke puncak pohon-pohon tersebut.
Benda-benda yang hilang
Michael Fordyce mengatakan gagasan membuat pohon sandal jepit ini awalnya sebagai metode untuk menyimpan barang-barang hilang dengan harapan pengunjung pantai akan kembali dan mengklaim alas kaki mereka yang hilang.
"Ini sebenarnya dimulai oleh kebiasaan kami mengambil benda-benda yang tertinggal di pantai setiap pagi saat kami berjalan kaki dan kami menyadari selalu saja ada sandal jepit," katanya.
"Kami membawa sandal-sandal jepit itu pulang dan saya mendapat ide kalau saya akan memaku sandal-sandal jepit tersebut ke sebuah pohon dengan harapan bahwa orang-orang yang melintas akan mengatakan 'oh, ada sandal jepit saya' dan akan mengambil sandal jepit itu dan pulang ke rumah dengan rasa puas.”
"Tapi kami mendapati tidak ada seorang pun yang pernah mengambil sandal-sandal jepit tersebut."
Sebuah keluarga di Queensland, Australia, membuat karya seni dari barang-barang yang sering tanpa disadari dibuang di pantai – sandal jepit.
- Jumlah Penularan Kasus HMPV Terus Bertambah di Tiongkok, Virus Apa Ini?
- Dunia Hari Ini: Facebook dan Instagram Akan Berhenti Menggunakan Mesin Pengecek Fakta
- Dunia Hari Ini: PM Kanada Justin Trudeau Mundur karena Popularitasnya Menurun
- Program Makan Bergizi Gratis Diharapkan Menyasar Anak Indonesia di Pedalaman
- Dunia Hari Ini: Etihad Batal Lepas Landas di Melbourne karena Gangguan Teknis
- Kabar Australia: Sejumlah Hal yang Berubah di Negeri Kangguru pada 2025