Sandeza Intelligent Tawarkan Solusi UMKM di Era Digital
jpnn.com, JAKARTA - Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) telah lama menjadi pilar utama perekonomian Indonesia. Namun, di tengah pesatnya perkembangan digital, banyak pelaku UMKM menghadapi berbagai tantangan.
Oleh karena itu, adaptasi terhadap teknologi digital menjadi kunci untuk mengembangkan usaha.
Sandeza Intelligent, bagian dari Sprint Asia Technology, hadir menawarkan solusi untuk membantu UMKM bersaing di era digital.
Platform tersebut menyediakan berbagai layanan, mulai dari pengajuan centang biru WhatsApp, pengintegrasian chatbot, live chat, customer data platform, hingga distribusi voucher digital, menciptakan ekosistem digital yang mendukung bisnis.
“Kami punya solusi omnichannel marketing yang komprehensif dan terintegrasi dalam satu platform. Proses integrasi mudah dan tampilan yang sederhana memungkinkan diterapkan di berbagai skala bisnis, menjadikannya pilihan terbaik untuk mendorong pertumbuhan," kata Chief Business Officer Sprint Asia Technology, Rizka Tunnisa, Selasa (24/9).
Salah satu alasan utama bagi UMKM untuk membangun ekosistem digital adalah untuk mempermudah operasional, mulai dari promosi hingga pelayanan pelanggan dan pembuatan laporan.
Akan tetapi, banyak UMKM yang masih kesulitan beradaptasi dengan perubahan tersebut.
"Integrated Channel memungkinkan UMKM melakukan promosi secara digital dengan lebih efisien, seperti melalui SMS atau aplikasi perpesanan yang menjangkau banyak pelanggan sekaligus," ucapnya.
Sandeza Intelligent menawarkan solusi UMKM agar bisa bersaing di era digital seperti sekarang.
- Bea Cukai Antarkan Bir Pletok Bekasi Tembus Selandia Baru Lewat Asistensi Berkelanjutan
- 3 Hari Digelar Pertamina SMEXPO Bandar Lampung Capai Transaksi Lebih dari Rp 270 Juta
- 1.000 Pelaku UMKM se-Kabupaten Serang Deklarasi Dukung Ratu Zakiyah-Najib Hamas
- Kemenko Perekonomian dan Pemprov Gorontalo Bersinergi Kembangkan Ekosistem Kewirausahaan
- Ini Upaya Bea Cukai Beri Dukungan Kepada Pelaku UMKM di Daerah Ini Agar Bisa Ekspor
- Perkebunan Indonesia Expo Sukses Digelar, Tandatangani Mou Senilai Rp 3,1 Triliun