Sandi Ajak Masyarakat Menghindari Penggunaan Dua Kata Ini
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno meminta masyarakat atau warganet tidak menggunakan istilah cebong atau kampret untuk mengejek orang lain. Pernyataan Sandi ini sejalan dengan imbauan dai kondang Aa Gymnastiar.
"Itu saya sepakat banget sama Aa Gym. Saya enggak pernah menggunakan kata-kata tersebut. Itu kata-kata yang akhirnya mendegradasi kita,” kata Sandi di kawasan Jakarta Pusat, Minggu (8/7).
Sandi mengaku tidak suka menggunakan dua istilah tersebut. Dia menilai istilah itu justru merendahkan orang lain. "Membuat kita tambah pesimis dan begitu kita pesimis, kita berpikir negatif," kata dia.
Sandi mengimbau masyarakat atau warganet menggunakan kata-kata yang baik dalam berkomunikasi. Hal itu, menurut Sandi, bisa membangkitkan semangat dan menumbuhkan optimisme di kalangan masyarakat.
"Kita gunakan kata-kata besar, seperti bineka tunggal ika. Jangan pakai kata-kata yang terkesan merendahkan," pungkas Sandi.(tan/jpnn)
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno meminta masyarakat atau warganet tidak menggunakan istilah cebong atau kampret untuk mengejek orang lain.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Kunjungi Kedai Saat Kopi di Surabaya, Sandiaga Uno: Konsepnya Unik
- WATERBOMB Festival Hadirkan Sensasi Musik dan Perang Air untuk Penggemar K-Pop
- Menparekraf Sandiaga Uno Perkenalkan Program Aksilarasi 2024, Ini Tujuannya
- Sandiaga Uno Berbincang dengan Marc Marquez, Begini Isi Kalimatnya
- MotoGP Indonesia 2024: Sandiaga Berharap Ekonomi Lokal Meningkat dari Tahun Sebelumnya
- MotoGP Indonesia 2024: Sandiaga Uno Menargetkan 100 Ribu Kunjungan Wisatawan