Sandi: Gedung di Jakarta Membuang-buang Listrik

jpnn.com, JAKARTA - Calon wakil gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengaku selalu mengikuti gerakan earth hour setiap tahun. Sudah tujuh tahun terakhir dia mematikan semua peralatan listriknya selama satu jam pada hari Sabtu minggu ketiga bulan Maret.
Tahun ini earth hour jatuh pada masa kampanye puteran kedua Pilkada DKI 2017. Karena itu, Sandiaga pun mengimbau warga ibu kota untuk mengikuti gerakan ini.
"Saya akan ingatkan di rumah dan ini adalah bentuk kepedulian kita terhadap bumi yang semakin hari semakin lelah. Jadi satu jam kita gunakan untuk mematikan listrik," kata Sandiaga, Sabtu (25/3).
Dikatakan Sandiaga, gerakan tersebut merupakan bentuk kepedulian terhadap lingkungan dengan menghemat pengeluaran energi.
"Dan memastikan energi untuk warga kelas menengah ke bawah juga tetap tersedia," ujarnya.
Di ibu kota, lanjut Sandiaga, yang harus diperhatikan adalah efisiensi penggunaan energi listrik.
"Saya lihat gedung-gedung itu tidak efisien menggunakan listrik, AC dibuang-buang secara percuma, pencahayaan yang berlebihan," ungkapnya.
Hal itu, tambah Sandiaga, merupakan tugas tim arsitek untuk memastikan gedung - gedung ramah energi.
Calon wakil gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengaku selalu mengikuti gerakan earth hour setiap tahun. Sudah tujuh tahun terakhir dia mematikan
- JICT Padamkan Lampu Selama Earth Hour 2025
- ISACA Indonesia Lantik Pengurus Baru 2025-2027 di Annual General Meeting 2025
- Sandiaga Uno: Istikamah Jadi Kunci OK OCE Memperluas Bisnis dan Lapangan Kerja
- Sandiaga Uno: SI IKLAS jadi Awal Kebangkitan Ekonomi
- Sandiaga Uno Dorong Bali menjadi Pusat Wisata Medis
- Sandiaga Uno Apresiasi Program UMKM Start Up di Bogor