Sandi Minta DWP Berhenti Dugem Saat Azan Subuh
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno meminta panitia penyelenggara Djakarta Warehouse Project (DWP) 2017 menghormati norma dan etika yang ada di Indonesia.
Salah satunya menghentikan sejenak kegiatan dugem dan musik saat azan subuh tiba.
"Salat subuh sekarang kan azannya jam 04.08 WIB. Tentunya memberikan penghormatan untuk azan dan memastikan bahwa tidak mengganggu peribadahan," kata Sandi di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Kamis (14/12).
Mengenai banyaknya protes sejumlah pihak terhadap acara DWP 2017, Sandi mengaku pihaknya akan memberikan pengawasan.
Terutama terkait dugaan penjualan minuman keras dan narkoba.
"Semua yang menjadi masukan berkaitan dengan miras itu harus sesuai dengan ketentuan. Jadi kami akan pastikan penerapan dari pada ketentuan-ketentuan dan peraturan itu betul-betul dipastikan tereksekusi di lapangan," kata Sandi.
Sandi juga meminta aparat kepolisian bekerja sama dengan Pemprov DKI untuk memperketat pengawasan atas dugaan tersebut.
"Jadi kamo minta nanti semua aparat bekerja sama dan akan diawasi secara ketat nanti di penyelenggaraannya," sambung dia.
Djakarta Warehouse Project akan meramaikan ibu kota sejak besok sore Sabtu dini hari.
- Personel Terlibat Pemerasan di DWP 2024, Polda Metro Jaya Rotasi Besar-besaran
- Buntut Pemerasan Penonton DWP, Kapolda Metro Jaya Mutasi Besar-besaran
- Pemerasan Penonton DWP, Polri Harus Periksa Pimpinan 18 Oknum Polisi
- Kasus Pemerasan Penonton DWP 2024, Propam Polri Tangkap 18 Personel
- Hadirkan 3 Panggung Spektakuler Unik, Djakarta Warehouse Project 2024 Meriah
- Romahurmuziy Sebut 4 Nama Masuk Bursa Calon Ketua Umum PPP