Sandi Ngaku Tak Bisa Pindahkan PKL dari Trotoar Melawai

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan, ada pemilik gedung di kawasan Melawai yang ingin mengakomodir pedagang kaki lima (PKL) untuk berjualan di tempatnya.
"Ada satu grup yang punya gedung di sana. Mereka bilang oke, asal ditata," kata Sandi di Balai Kota DKI, Rabu (7/3).
Sandi sudah memerintahkan anak buahnya untuk berkoordinasi dengan Pemkot Jakarta Selatan.
Hal itu dilakukan untuk mendata 75 PKL yang bisa berjualan di dalam gedung tersebut.
"Mana yang bisa ditampung di gedung, mana yang harus dicarikan lokasi sementara. Namun, kalau untuk kuliner, itu tadi pagi saja, saya lari lewat sana, penuh juga," kata Sandi.
Sandi menambahkan, pihaknya tidak bisa memindahkan PKL Melawai dari trotoar.
Sebab, pekerja dan warga sekitar sangat membutuhkan PKL tersebut.
"Saya tanya, mereka bilang untuk makan pagi yang terjangkau harganya di situ. Jadi, untuk memastikan lapangan kerja di sana tidak terganggu, kami harus cari solusi untuk itu," kata Sandi. (tan/jpnn)
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan, ada pemilik gedung di kawasan Melawai yang ingin mengakomodir pedagang kaki lima (PKL)
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Malam Takbiran, PKL di Kota Bandung Bakal Ditertibkan
- ISACA Indonesia Lantik Pengurus Baru 2025-2027 di Annual General Meeting 2025
- Sandiaga Uno: Istikamah Jadi Kunci OK OCE Memperluas Bisnis dan Lapangan Kerja
- Sandiaga Uno: SI IKLAS jadi Awal Kebangkitan Ekonomi
- Penjual Kopi Kaki Lima Berkembang Usahanya Setelah Gabung PNM Mekaar
- Sandiaga Uno Dorong Bali menjadi Pusat Wisata Medis