Sandi: Pemerintah Terus Berupaya Mendorong Sineas Lokal agar Naik Kelas
Turut hadir perwakilan Founder Festival Film Bulanan Vera Damayanti serta perwakilan dari FlipFlop TV Indra Agus Rahman dan Akbar Rusdi yang akan memberi pendanaan dan pendampingan produksi bagi proposal film terpilih.
Selain dikenalkan dengan dunia industri perfilman, para peserta workshop juga diberi edukasi membuat proposal film, mendistribusikan film, merancang film yang bisa dipasarkan, budgeting, sampai proses pitching.
Salah satu peserta workshop Rudi Hariandi perwakilan dari Forum Film Merangin merasakan langsung manfaat setelah mengikuti workshop.
"Manfaat yang saya dapatkan setelah mengikuti workshop Festival Film Bulanan ini yang pertama sudah mengubah mindset saya. Kedua, workshop ini bisa mempertemukan kami para komunitas film yang tersebar di Jambi," ucapnya.
Hal senada dikemukakan Azzam Rabbani dari Lunar Indonesia asal Bengkulu.
"Jujur, untuk mencari kelas workshop secara gratis itu susah, kalau pun gratis ilmunya standar, yang sudah kami tahu. Nah, workshop ini bisa dibilang gratis dan luar biasa, materi-materinya asyik, mengubah paradigma tentang film itu sendiri," katanya.
Sementara itu Muhammad Husni dari CV Turion Kreatif merasa workshop yang digelar sangat berbeda dari yang sebelumnya.
"Biasanya belajar tentang teknis, bagaimana cara membuat film. Di sini, kami melihatnya dari sisi yang berbeda, bagaimana film bisa mempunyai nilai jual," katanya.
Sandi mengatakan pemerintah akan terus berupaya mendorong sineas lokal agar naik kelas, salah satunya dengan menggelar workshop di berbagai daerah.
- Bersiap Menyambut Keseruan Perayaan Fesbul 2024: Epic Cinematic Weekend!
- Inilah Dua Film Pendek Terbaik di Fesbul Lokus 9
- Fesbul Lokus 9: Mencari Bibit Sineas Bertalenta di Tanah Kelahiran Usmar Ismail
- Road to Perayaan Fesbul 2024 Diserbu Ribuan Sineas
- Kemenparekraf Dukung Desa Wisata Naik Kelas lewat Peningkatan Literasi Keuangan
- Sineas Kota Padang Sangat Antusias Mengikuti Workshop Fesbul