Sandi Sebut Banyak Warga Terpaksa Pilih Ahok
jpnn.com, JAKARTA - Calon Wakil Gubernur Sandiaga Uno mengatakan, banyak warga yang terpaksa memilih petahana di putaran pertama karena dihasut.
Mereka ketakutan setelah dijejali kabar bohong mengenai KJP dan KJS yang bakal dihapus jika petahana tak terpilih.
"Beberapa dari mereka ini akhirnya terpaksa memilih nomor dua (Ahok-Djarot)," kata Sandiaga, Senin (3/4).
Sandi tidak menjelaskan lebih jauh tudingannya tersebut. Dia juga tidak menyebut siapa yang menghasut warga dengan isu penghapusan KJP dan KJS.
Dia hanya mengajak warga yang telah terhasut isu tersebut untuk tidak takut lagi. Sandiaga memastikan bahwa KJP dan KJS tidak akan hilang jika petahana keok di putaran kedua.
"Yang kemarin memilih nomor dua karena rasa takut kita yakinkan, kita berikan penanganan yaitu KJP Plus sementara. Ini contoh sebagai rasa aman bagi mereka memilih untuk pendidikan berkualitas," ungkapnya. (dka/rmol)
Calon Wakil Gubernur Sandiaga Uno mengatakan, banyak warga yang terpaksa memilih petahana di putaran pertama karena dihasut.
Redaktur & Reporter : Adil
- Pramono-Rano Bisa Menang Satu Putaran Jika Anak Abah-Ahoker Bersatu
- Pramono Dinilai Samarkan Dukungan PDIP dan Megawati karena Faktor Ahok
- Sandiaga Uno Minta RSI Menangkan Ridwan Kamil-Suswono di Jakarta
- Dukungan Anies untuk Pram-Rano Bakal Berdampak Signifikan
- Momen Ridwan Kamil Soroti Kerja Ahok dan Anies di Debat Pilgub Jakarta
- Ketika Ridwan Kamil Jadikan Ahok & Anies Sasaran Tembak di Debat Terakhir