Sandi Sindir Jokowi soal Cuti Kampanye, Begini Reaksi TKN
Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan ini mengingatkan jabatan presiden itu melekat pada Jokowi. Jokowi, kata Hasto, harus menjalankan amanah rakyat untuk bekerja demi bangsa dan negara.
"Jadi cuti akan tetap dilakukan sesuai dengan peraturan KPU, tetapi jabatan sebagai presiden itu tidak bisa terlepas karena cuti, tidak bisa dialihkan karena cuti. Meskipun beliau cuti kampanye, jabatan presiden tetap melekat dalam diri Bapak Presiden Jokowi," kata Hasto.
BACA JUGA : Fadli Zon Minta Jokowi Cuti saat Kampanye Pilpres 2019
Saat ditanya apakah nantinya masa kampanye terbuka Jokowi akan mengambil cuti, Hasto membenarkannya. Menurut Hasto, Jokowi akan berkoordinasi dengan KPU RI untuk mengatur soal cuti kampanye.
"Ya akan ada beberapa. Skala prioritas. Katakanlah misalnya Pak Jokowi sedang cuti sekalipun ketika kepentingan bangsa dan negara memanggil beliau tetap akan bekerja," tandas Hasto.
Cuti kampanye yang tidak digunakan capres petahana Joko Widodo alias Jokowi mendapat sindiran dari Cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno.
Sandi mengaku sangat nyaman saat berkampanya tanpa difasilitasi uang negara. Dia pun telah memilih mundur dari jabatan Wagub DKI Jakarta, sekalipun punya kesempatan untuk cuti.
“Saya tegas mundur, walaupun diperbolehkan saya cuti. Karena saya nanti bisa memakai fasilitas negara, fasilitas uang Pemprov DKI (kalau tidak mundur),” kata dia kepada wartawan, Rabu (6/3).
Cuti kampanye yang tidak digunakan capres petahana Joko Widodo alias Jokowi mendapat sindiran dari Cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno.
- Masa Cuti Kampanye Berakhir, Aep Syaepuloh Kembali Jabat Bupati Karawang
- Sandiaga Uno Minta RSI Menangkan Ridwan Kamil-Suswono di Jakarta
- Kunjungi Kedai Saat Kopi di Surabaya, Sandiaga Uno: Konsepnya Unik
- WATERBOMB Festival Hadirkan Sensasi Musik dan Perang Air untuk Penggemar K-Pop
- Menparekraf Sandiaga Uno Perkenalkan Program Aksilarasi 2024, Ini Tujuannya
- Sandiaga Uno Berbincang dengan Marc Marquez, Begini Isi Kalimatnya