Sandiaga Perkuat Festival Film Bulanan untuk Efek yang Lebih Masif
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno menambah inovasi dalam Festival Film Bulanan.
Menurutnya, festival film pendek kali ini diadakan setiap bulan berdasarkan zonasi wilayah.
"Tujuannya supaya menjadi kegiatan dengan penyebaran social impact merata sehingga menjadi program yang tepat sasaran, tepat manfaat, dan tepat waktu," ujar Sandiaga Uno, Selasa (2/8).
Sandiaga menjelaskan dengan pembagian lokus akan meningkatkan kepercayaan diri calon peserta.
"Jadi, bisa menstimulasi kelompok/pegiat film daerah untuk menunjukkan eksistensi dan potensi para sineas muda," katanya.
Sandiaga Uno menurutkan pada Agustus, pendaftaran akan dibuka untuk wilayah DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, DI Yogyakarta, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
Pada September dibuka untuk wilayah Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Gorontalo.
Lalu, pada Oktober untuk wilayah Aceh, Riau, Kep. Riau, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Jambi, Bengkulu, dan Lampung.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno menambah inovasi dalam Festival Film Bulanan.
- Literasi Keuangan dan Bisnis DPUP 2024 Cegah dari Pinjol Ilegal dan Judol
- Bersiap Menyambut Keseruan Perayaan Fesbul 2024: Epic Cinematic Weekend!
- 2 Film Karya Sineas Kalimantan Mewakili Lokus 10 di Malam Anugerah Fesbul
- Inilah Dua Film Pendek Terbaik di Fesbul Lokus 9
- Fesbul Lokus 9: Mencari Bibit Sineas Bertalenta di Tanah Kelahiran Usmar Ismail
- Road to Perayaan Fesbul 2024 Diserbu Ribuan Sineas