Sandiaga Sebut Tak Khawatir Bila Tidak Jadi Cawapres Ganjar Pranowo

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Bappilu Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sandiaga Uno angkat bicara soal isu kemungkinan dirinya tidak jadi calon wakil presiden pendamping Ganjar Pranowo.
Sandiaga mengatakan dirinya tidak khawatir jika tak jadi cawapres pendamping Ganjar Pranowo.
"Saya tidak khawatir sama sekali, tetapi kader yang menyampaikan kepada saya. Saya selalu menenangkan kepada kader saya bilang ya memang tinggal 190 hari lagi dan mereka harus memasang alat peraga kampanye dan segalanya saya bilang silakan," kata Sandiaga kepada awak media di Bekasi, Kamis (10/8).
Sandiaga menjelaskan bahwa dirinya kini hanya fokus bekerja melayani masyarakat dengan baik. Urusan pencapresan, lanjut Sandiaga, dirinya menyerahkan kepada pimpinan partai.
"Saya tidak pernah mematok jabatan atau mematok posisi kekuasaan, saya akan fokus kepada bagaimana memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dengan tiga tageline, harga-harga murah, kerja mudah, dan hidup barokah," ujar Sandiaga.
Diketahui, Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP M Thobahul Aftoni menyampaikan partainya hingga saat ini tetap solid mengusung Ganjar Pranowo dan Sandiaga Uno sebagai bakal capres dan cawapres pada Pilpres 2024.
Hal ini sudah diputuskan bersama oleh struktur partai di seluruh tingkatan melalui Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas V dan VI) PPP.
"PPP saat ini tetap solid satu suara dari pusat hingga daerah mengusung Ganjar Pranowo sebagai cawapres dan Sandiaga Uno sebagai cawapres untuk Pilpres 2024 nanti," ucap Toni dalam keterangannya, Rabu (9/8).
Sandiaga Uno angkat bicara soal isu kemungkinan dirinya tidak jadi calon wakil presiden pendamping Ganjar Pranowo, simak selengkapnya.
- Semangati Hasto, Ganjar Hadir di Pengadilan Tipikor
- Konon, Kader di Tingkat Bawah Meminta Megawati Jadi Ketum PDIP saat Kongres
- Megawati Tonton Teater di GKJ, Menterinya Prabowo Ikut Hadir
- Menteri Prabowo Sebut Jokowi Bos, Ganjar Khawatir Ada Matahari Kembar
- Program Si Iklas Besutan Sandiaga Uno Hadirkan Pelatihan Kedua, Diikuti 50 Peserta
- Fajar Alfian Minta Maaf Atas Ucapannya kepada Simpatisan Anies