Sandiaga Uno Ingin Rapat Paripurna Istimewa dengan DPRD
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menginginkan rapat paripurna istimewa dengan DPRD DKI Jakarta. Rapat tersebut dinilai akan membentuk bagaimana DKI Jakarta dalam lima tahun ke depan.
"Kami menunggu paripurna dan ini minggu kedua kami bertugas. Jadi harus menjadi prioritas karena DPRD itu adalah mitra kami," kata Sandi di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Senin (23/10).
Sandi menerangkan, rapat paripurna tersebut harus diselenggarakan secepatnya. Antara Pemprov DKI dan DPRD DKI, tambah dia, harus melakukan sinergi agar pembangunan ibu kota semakin baik.
"Kami ingin memulai silaturahmi yang baik. Insyaallah lima tahun ke depan kami akan harmonis," tuturnya.
DPRD DKI hingga kini belum melakukan rapat paripurna istimewa usai pelantikan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno sebagai gubernur dan wakil gubernur. Menurut anggota DPRD DKI dari Fraksi PDI Perjuangan Gembong Warsono, hal itu tidak wajib dilakukan.
"Paripurna istimewa kan sunah. Artinya, dilaksanakan boleh, tidak ya tidak apa-apa," kata Gembong di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Rabu (18/10).
Menurut Gembong, hal itu berbeda ketika pasangan Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dilantik. Sebab, Jokowi-Ahok dilantik menteri dalam negeri saat rapat paripurna DPRD. "Sekarang kan gubernur dilantik oleh presiden," ujar Gembong. (mg4/jpnn)
Sandi Uno meminta rapat paripurna tersebut harus diselenggarakan secepatnya.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Romahurmuziy Sebut 4 Nama Masuk Bursa Calon Ketua Umum PPP
- Gus Ipul, Sandiaga Uno hingga Jenderal Dudung Berpotensi Jadi Ketum PPP
- Gus Ipul & Eks KSAD Masuk Bursa Ketum PPP, Kader: Jadi Magnet Raup Suara
- Sandiaga Uno Minta RSI Menangkan Ridwan Kamil-Suswono di Jakarta
- Kunjungi Kedai Saat Kopi di Surabaya, Sandiaga Uno: Konsepnya Unik
- WATERBOMB Festival Hadirkan Sensasi Musik dan Perang Air untuk Penggemar K-Pop