Sandiaga Uno Jajal Keseruan Arung Jeram di Desa Wisata Buluh Duri di Serdang Bedagai

Sandiaga Uno Jajal Keseruan Arung Jeram di Desa Wisata Buluh Duri di Serdang Bedagai
Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno menjajal keseruan arung jeram di Desa Wisata Buluh Duri, Kecamatan Sipispis, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, Kamis (24/6). Foto: Dokumentasi Kemenparekraf

Batu ini berada di bibir sungai dan menjadi cagar budaya di Kecamatan Sipispis. Ada Batu Katak yang menyerupai katak.

Arung jeram di Desa Wisata Buluh Duri terbagi ke dalam tiga kategori, yaitu dua jam, empat jam, dan enam jam.

Untuk harganya sendiri pun bervariatif tergantung kategori arung jeram yang dipilih, kisaran Rp 100 ribu-Rp 350 ribu.

Seusai menjajal rafting, Menparekraf Sandiaga menyaksikan penampilan tari tradisional suku Batak, yakni Tari Tortor Sombah dari Sanggar Sibaja.

Tari Tortor Sombah sendiri biasanya ditampilkan pada acara-acara kehormatan, seperti penyambutan tamu, pernikahan, hingga acara adat lainnya.

Ada juga Tarian Pengalo-Ngalo yang merupakan tarian dari Kerajaan Bajalingge, bermakna memberi semangat dan doa restu kepada tamu.

Selain kesenian, terdapat produk ekonomi kreatif lainnya, seperti kriya dan kuliner khas, di antaranya alat tenun, anyaman rotan, anyaman tikar, sandal dan kuliner khas Buluh Duri, ombus-ombus, lontong pecal, ikan cencen goreng, ayam holat dan mi glosor.

Menparekraf Sandiaga mengakui potensi alam Desa Buluh Duri luar biasa, tetapi perlu dibarengi dengan amenitas yang berkualitas.

Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno menjajal keseruan wisata arung jeram di Desa Buluh Duri di Kabupaten Serdang Bedagai, Sumut.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News