Sandiaga Uno Mengapresiasi ‘Gercep’ Bea Cukai Soekarno-Hatta
jpnn.com, TANGERANG - Bea Cukai Soekarno-Hatta kembali mempercepat importasi oxygen concentrator demi memenuhi kebutuhan mendesak masyarakat terhadap alat kesehatan dan bantuan medis di masa pandemi Covid-19.
Sebanyak 130 unit oxygen concentrator yang merupakan donasi dari perusahaan sektor privat Hong Kong diterima oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, untuk selanjutnya diserahkan ke Kementerian Kesehatan, Rabu (4/8).
Penyerahan donasi oxygen concentrator secara simbolis dilakukan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, kepada Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, yang berlokasi di Flexible Working Space Bea Cukai Soekarno-Hatta.
Turut hadir Kepala Kantor Bea Cukai Soekarno-Hatta Finari Manan, dan Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra, serta pejabat-pejabat lainnya di kementerian terkait.
Sandiaga Uno menyampaikan apresiasi kepada Bea Cukai Soekarno-Hatta atas layanan percepatan dan fasilitas fiskal yang diberikan terhadap barang penanggulangan Covid-19 ini, khususnya oxygen concentrator.
“Terima kasih kepada Bu Finari dan seluruh jajaran Bea Cukai Soekarno-Hatta. Layanannya ‘gercep’ yaitu gerak cepat, ‘geber’ yaitu gerak bersama, dan ‘gaspol’ yaitu garap semua potensi yang dilakukan dalam melawan pandemi. Proses clearance barang yang cepat dan sangat memuaskan,” ucap Sandiaga Uno.
Finari Manan menjelaskan oxygen concentrator sudah tiba di Indonesia sejak Minggu (1/8), dan diangkut menggunakan maskapai penerbangan Garuda Indonesia GA-873. Terhadap importasi ini diberikan fasilitas fiskal berupa pembebasan bea masuk dan pajak dalam rangka impor dan juga layanan percepatan rush handling.
“Upaya nyata dari Bea Cukai yaitu dengan memberikan fasilitas fiskal dan juga layanan percepatan rush handling atas impor oxygen concentrator,” katanya.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengapresiasi layanan gerak cepat atau gercep yang berikan Bea Cukai Soekarno-Hatta, terhadap importasi oxygen concentrator.
- Bea Cukai Probolinggo Musnahkan Rokok Ilegal Senilai Hampir Rp 300 Juta, Tuh Lihat!
- Bea Cukai Tindak Rokok Ilegal di Kendari, Selamatkan Potensi Kerugian Negara Ratusan Juta
- Bea Cukai Tinjau Langsung Proses Bisnis Perusahaan Ini
- Bea Cukai Tinjau Perusahaan Penerima Izin Kawasan Berikat di Probolinggo, Ini Tujuannya
- Bea Cukai-BNN Gagalkan Penyelundupan 19,8 Kg Sabu-Sabu di Teluk Palu, 3 Orang Diamankan
- Bea Cukai Parepare Musnahkan Jutaan Barang Ilegal, Nilainya Fantastis