Sandiaga Uno: Warga Penginnya Dua Paslon Saja
jpnn.com - JAKARTA - Bakal calon Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan, hasil kajian yang dilakukan selama ini memperlihatkan warga Jakarta sangat menginginkan pilkada nantinya hanya diikuti dua pasangan calon.
Dengan demikian masyarakat dapat lebih memfokuskan pilihan pada tokoh yang dinilai cukup mumpuni memimpin Jakarta ke depan.
Mengenai keinginan sekelompok tokoh agar ada poros alternatif, Sandi mengaku siap mendukung. Asal nantinya dapat merepresentasikan keinginan masyarakat Jakarta.
"Kami diajak bicara. Tapi yang diinginkan warga hanya ada dua paslon. Nah kalau poros alternatif memiliki kemampuan merepresentasi warga Jakarta, kenapa enggak mendukung satu paslon," ujar Sandi di Posko Pemenangan, Bilangan Blok M, Selasa (20/9).
Sementara itu ditanya terkait pertemuannya dengan mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan, Sandi mengatakan pembicaraan tidak terkait pencalonan. Namun lebih luas pada pendidikan dan pembangunan Indonesia ke depan.
"Dia ingin istirahat. Tapi ini bicara mengenai Jakarta, kami ada beberapa elemen masyarakat yang terjaring dalam survei, menyatakan dia (Anies,red) patut dipertimbangkan. Jadi saya rasa penting duduk bersama beliau. Kami sepaham sekarang ini, terkait apa yang menjadi harapan warga Jakarta," ujar Sandi.(gir/jpnn)
JAKARTA - Bakal calon Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan, hasil kajian yang dilakukan selama ini memperlihatkan warga Jakarta sangat menginginkan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- PAN Dukung Prabowo Jadi Capres 2029, Ahmad Sahroni: Masih Dini untuk Bicara Pilpres
- Sahroni Nilai Pertemuan Sespimmen Polri dengan Jokowi Kurang Pas, Begini Alasannya
- Buka Pendidikan untuk Kader Muda Golkar, Bahlil Sebut Misbakhun Sosok Pemenang
- Irving Siap Cabut Gugatan PSU Pilkada Siak yang Diajukan Wakilnya di Sidang Perdana
- Hari Kartini, Widya Desak Pemulihan Hak Perempuan eks Pemain Sirkus yang Dieksploitasi
- PAN Belum Dukung Gibran, Deddy PDIP: Mungkin Mereka Punya Kader Mendampingi Prabowo