Sangiran Bakal Dikembangkan seperti Borobudur dan Prambanan
jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Pariwisata (Kemenpar) di bawah kepemimpinan Menteri Pariwisata Arief Yahya, mengupayakan pengembangan Situs Manusia Purba di Sangiran, Sragen, Jawa Tengah.
Langkah awalnya, Sangiran dijadikan salah satu dari empat Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta.
Kemenpar telah menyiapkan beberapa strategi yang akan direalisasikan dalam beberapa tahun ke depan.
Ke depannya Situs Manusia Purba Sangiran akan dipromosikan sebagai objek wisata budaya dunia dari wilayah Jogja, Solo, Semarang (Joglosemar).
“Seperti Candi Borobudur, Candi Prambanan, dan Candi Ratu Boko, situs Manusia Purba Sangiran akan dikembangkan sebagai objek wisata budaya dunia. Jadi saat datang ke Joglosemar, wisatawan tidak hanya terkonsentrasi di Candi Borobudur atau Candi Prambanan saja," ujar Staf Ahli Menteri Bidang Multikultural Kemenpar, Hari Untoro Drajat, Minggu (24/4).
Hari menjelaskan, Kemenpar memiliki perhatian khusus untuk mengembangkan wilayah yang sangat luas itu, karena yang sekarang menjadi pusat yang dikunjungi baru satu.
Di samping terus melakukan pengembangan secara terpadu, pemerintah juga berkewajiban melaksanakan pelestarian secara sistematis terhadap Situs Manusia Purba Sangiran, sejak ditetapkan sebagai warisan budaya dunia oleh UNESCO pada 1996 lalu.
Dalam rangka pelestarian dan pengembangan Situs Manusia Purba Sangiran, maka pada 2004 telah diselesaikan Rencana Induk Pengembangan Sangiran (Master Plan), yang diikuti dengan pembuatan Detail Engineering Design (DED) Pelestarian Situs Sangiran pada 2007, yang antara lain memuat kebijakan-kebijakan pengembangan situs, dengan melibatkan para stakeholders di daerah dan para pakar (termasuk dari kalangan universitas).
Kementerian Pariwisata (Kemenpar) di bawah kepemimpinan Menteri Pariwisata Arief Yahya, mengupayakan pengembangan Situs Manusia Purba di Sangiran,
- Indef Tanggapi Wacana Pemisahan Ekonomi Kreatif dari Kemenpar
- Fadli Zon Sering Viral di Dunia Maya, Sandiaga pun Tertawa
- Malam Hari ke Cimanggis, Sandiaga Berbicara soal Keris
- Beber Bukti Brand Lokal Bayar Rp 500 Juta Untuk Ikut Event di Paris, Wanda Hamidah: Pembohongan Publik!
- Gegara Konsep Languagepreneur, STBA LIA Dipuji Menteri Sandiaga
- Okupansi Hotel di Bali Drop Tinggal 5 Persen, PHRI Pasrah, Tolong Pak Menteri!