Saniswan Hilang di Tengah Pandemi Corona

Saniswan Hilang di Tengah Pandemi Corona
Tim SAR gabungan saat melakukan penyisiran guna mencari Saniswan (80) yang diduga hilang di area perkebunan Batulaya. Foto: ANTARA/HO-KPP Cilacap

jpnn.com, CILACAP - Di tengah pandemi Corona, seorang petani asal Desa Sunyalangu, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, atas nama Saniswan (80) hilang di kebun.

Hingga kini korban masih dalam pencarian yang dilakukan tim gabungan.

"Dalam pencarian pada hari ketujuh ini, kami melakukan pemantauan di sekitar daerah tersebut," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP/Basarnas) Cilacap I Nyoman Sidakarya, Selasa (14/4).

Sesuai dengan standar operasional prosedur, kata dia, operasi pencarian dan pertolongan (operasi SAR) dilaksanakan selama tujuh hari sejak kejadian itu dilaporkan.

Terkait dengan hal itu, dia mengatakan pihaknya akan menutup operasi SAR tersebut jika korban tidak ditemukan hingga Selasa (14/4) sore.

Menurut dia, tim SAR gabungan yang terlibat dalam operasi SAR tersebut juga telah menginformasikan ciri-ciri maupun pakaian yang dikenakan Saniswan sebelum dilaporkan hilang.

"Kami berharap jika ada warga yang melihat seseorang dengan ciri-ciri seperti Pak Saniswan, agar segera melaporkan ke Pemerintah Desa Sunyalangu atau pihak terkait lainnya," katanya.

Saniswan yang merupakan warga Grumbul Semaya RT 04 RW 06, Desa Sunyalangu, Kecamatan Karanglewas, Kabupaten Banyumas, diduga hilang di area perkebunan Batulaya yang tidak jauh dari tempat tinggalnya.

Petani asal Desa Sunyalangu, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, atas nama Saniswan diduga hilang di kebun.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News