Santander Ketipu Investor India

Santander Ketipu Investor India
Santander Ketipu Investor India
Ali Syed dituntut agar mengembalikan saham yang telah dibelinya. Sementara untuk melanjutkan kiprah Santander musim ini, mereka sudah mengajukan pinjaman kepada pemerintah daerah Santander. "Situasi kami semakin mendesak," ketus Bedoya, seperti dikutip AS.

Belakangan diketahui, Ali Syed memang sosok bermasalah. Bahkan dia sudah masuk dalam daftar orang yang diselidiki Interpol. Penyebabnya, dia dicurigai melakukan penipuan di beberapa negara, seperti Spanyol dan Selandia Baru.

Selain Santander, klub lain yang menjadi korban dari Ali Syed adalah klub Selandia Baru Wellington Phoenix. Interpol sudah menyusuri informasi di Hyderabad, India, asal Ali Syed. Menurut data Interpol, dia masuk dalam kasus 420, penipuan.

"Kami sudah menerima komplain. Petugas Interpol juga telah datang kepada saya untuk menanyakan beberapa hal. Saya menyerahkan beberapa copy dokumen yang dibutuhkan dan kami tetap kooperatif," kata Hyder Ali, perwakilan keluarga Ali Syed, seperti dikutip AFP.

TIDAK semua investor asal Asia datang membawa uang banyak dan kemakmuran bagi klub, seperti di Manchester City ataupun Paris Saint Germain (PSG).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News