Santoso Mati, Ini Harapan Mendagri
jpnn.com - JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengapresiasi kinerja Satuan Tugas (Satgas) Operasi Tinombala karena berhasil menembak mati pria yang diduga Santoso, pentolan teroris nomor wahid di Indonesia. Menurut Tjahjo, matinya Santoso akan melemahkan kekuatan Mujahidin Indonesia Timur (MIT) yang selama ini menebar teror di Poso, Sulawwesi Tengah.
"Jadi dengan tertangkapnya Santoso sebagaimana identifikasi sementara, gerombolan Poso dapat ditumpas," ujar Mendagri, Selasa (19/7).
Mantan anggota Komisi I DPR itu menambahkan, lumpuhnya Santoso dan gerakan MIT sangat penting bagi stabilitas di Sulawesi Tengah. Sebab, selama ini ulah Santoso membuat stabilitas Sulteng terganggu.
"Dengan penumpasan ini, stabilitas daerah di Sulawesi Tengah khususnya dan Sulawesi umumnya dapat pulih kembali dalam upaya percepatan pembangunan di daerah," ujar Tjahjo.(gir/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pertamina Patra Niaga Uji Penggunaan Bioethanol E10 Bersama Toyota dan TRAC
- Polisi yang Ditembak Mati Rekan Sendiri Dapat Kenaikan Pangkat Anumerta dari Kapolri
- Sekte Indonesia Emas Dideklarasikan Untuk Mewujudkan Perubahan Sosial
- PFM Tegaskan Ada 15 Kementerian dan 28 Badan Teknis yang Perlu Diawasi
- Unilever Sebut Inklusi, Kesetaraan, dan Keragaman Kunci Bisnis Berkelanjutan
- Kapolri Ajak Pemuda Muhammadiyah Berantas Judi Online & Polarisasi Pilkada Serentak