Santoso Mati, Ini Harapan Mendagri

jpnn.com - JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengapresiasi kinerja Satuan Tugas (Satgas) Operasi Tinombala karena berhasil menembak mati pria yang diduga Santoso, pentolan teroris nomor wahid di Indonesia. Menurut Tjahjo, matinya Santoso akan melemahkan kekuatan Mujahidin Indonesia Timur (MIT) yang selama ini menebar teror di Poso, Sulawwesi Tengah.
"Jadi dengan tertangkapnya Santoso sebagaimana identifikasi sementara, gerombolan Poso dapat ditumpas," ujar Mendagri, Selasa (19/7).
Mantan anggota Komisi I DPR itu menambahkan, lumpuhnya Santoso dan gerakan MIT sangat penting bagi stabilitas di Sulawesi Tengah. Sebab, selama ini ulah Santoso membuat stabilitas Sulteng terganggu.
"Dengan penumpasan ini, stabilitas daerah di Sulawesi Tengah khususnya dan Sulawesi umumnya dapat pulih kembali dalam upaya percepatan pembangunan di daerah," ujar Tjahjo.(gir/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pemerintah Fokus Tuntaskan Pengangkatan PPPK Tahap 1, Honorer R2/R3 Keburu Pensiun
- Setiawan Ichlas Hadirkan Ustaz Adi Hidayat di Tabligh Akbar di Palembang
- Gegara Panggilan Sidang Tak Sampai Alamat, Tergugat Datangi Kantor Pos di Jambi
- Menyambut Thudong 2025 di PIK Bukan Ritual Semata, Melainkan Pengalaman Jiwa
- Yohanes Bayu Tri Susanto Jadi Pengusaha Sukses yang Rendah Hati
- Revisi UU ASN Mengubah Tenggat Penyelesaian Honorer?