Santri Ditemukan Tewas, Innalillahi
jpnn.com, BANTUL - Tim pencarian dan pertolongan (SAR) gabungan menemukan jasad santri salah satu pondok pesantren di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta yang dilaporkan tenggelam ketika bermain di Sungai Code.
Korban bernama Ahmad Ibnu Sodiq (16), warga Tegal Rejo, Desa Girirejo, Imogiri, Bantul ditemukan meninggal dunia.
"Tim SAR gabungan yang melakukan pencarian kurang lebih satu jam menemukan korban dalam kondisi meninggal dunia," kata Kepala Kantor Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Yogyakarta Kamal Riswandi melalui keterangan tertulis, Sabtu.
Korban sebelumnya bermain bersama teman-temannya di Sungai Code di Jejeran, Desa Wonokromo, Pleret, Bantul, Sabtu, sekitar pukul 11.00 WIB.
Korban ditemukan oleh tim SAR gabungan berjarak lima meter dari lokasi korban mandi bersama teman-temannya.
Korban ditemukan di dalam sungai tersangkut pohon dan sampah.
Selanjutnya korban dievakuasi tim SAR gabungan dan dibawa ke Rumah Sakit (RS) Nur Hidayah Bantul.
"Dengan ditemukan satu orang korban tenggelam di Sungai Code di Jejeran, Wonokromo, Pleret, Bantul, semua unsur tim SAR gabungan dikembalikan ke kesatuannya masing-masing," katanya.
Santri bernama Ahmad Ibnu Sodiq ditemukan tewas, setelah sebelumnya sempat hilang.
- Tyas A Fatoni Apresiasi Prestasi Dekranasda Sumut di Gebyar Kreasi Nusantara
- Geram Melihat Sampah di TPS Mandala Krida, Menteri LH Panggil Pemkot Yogyakarta
- Daarut Tarmizi Rayakan Khatam Al-Qur’an 30 Juz dan Sertifikasi Guru Tahfizh
- Santri Diajak Proaktif Melawan Judi Online Lewat Kampanye di Digital
- Teror OTK di Kabupaten Paser Kaltim saat Dini Hari, Seorang Warga Tewas, 1 Kritis
- Tragis! Ibu dan Anak di Surabaya Tewas Gegara Warisan, Kejadiannya Mengerikan