Santri Dukung Ganjar Gotong Royong Bangun Ruang Belajar Pada Ponpes di Deli Serdang
jpnn.com, DELI SERDANG - Sukarelawan Santri Dukung Ganjar (SDG) Sumatera Utara bergotong royong untuk membangun ruangan belajar di Pondok Pesantren Tahfidz Abu Farhan di Patumbak Dua, Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deli Serdang.
Para pendukung Ganjar Pranowo itu juga turut memberikan sejumlah bantuan material bangunan untuk mendukung pembangunan tersebut.
Koordinator Wilayah SDG Sumut, Randi Hermawan mengatakan bantuan yang diberikan pada Selasa (12/9) tersebut, di antaranya ada 30 sak semen dan 3 ribu batu bata.
"Dua minggu yang lalu kami sudah mengunjungi dan survei langsung, bahwa memang terinformasi kepada kami bahwa pondok pesantren ini sedang pembangunan untuk ruang belajar santri," ujarnya.
Ponpes Tahfidz Abu Farhan yang menjadi tempat puluhan santri untuk menimba ilmu, terus mengalami peningkatan jumlah peserta didik. Sehingga ruangan yang ada, tidak memadai untuk menampung seluruh santri.
"Memang ada kekurangan fasilitas untuk belajar santri, jadi kami mengambil sikap untuk memberikan bantuan agar santriwan dan santriwati ini mendapatkan fasilitas yang layak untuk belajar," ujar Randi.
Dia berharap bantuan ini bisa mempercepat proses pembangunan ruang kelas, sekaligus kelak bisa meningkatkan kenyamanan dan motivasi para santri dalam belajar.
Dengan ruangan belajar yang lebih memadai, santri bisa lebih berkonsentrasi dalam belajar. Randi mengatakan hal ini bisa berdampak langsung dalam mencetak lulusan santri yang unggul dan berkompeten.
Sukarelawan Santri Dukung Ganjar membangun ruang belajar untuk ponpes yang ada di Deli Serdang.
- Majelis Masyayikh Pengin Memastikan Pesantren Tak Hanya Bertahan, tetapi Berkontribusi
- Majelis Masyayikh Berkomitmen Memperkuat Peran Pesantren
- Hari Santri Nasional: Pesantren Mewah, Berbiaya Murah, Apa Ada?
- AKBP Kurnia Ajak Ulama dan Santri Jaga Keamanan-Ketertiban Jelang Pilkada di Meranti
- Detik-Detik Pelaku Pencabulan Dievakuasi dari Pesantren di Bekasi
- Pemilik Ponpes di Karawang Pencabul Santriwati Ditangkap, Korban Capai 20 Orang