Sapi Terinfeksi Cacing Pita

Ibadah Kurban di NTB

Sapi Terinfeksi Cacing Pita
Sapi Terinfeksi Cacing Pita
MATARAM- Syarat agar binatang kurban adalah sehat, rupanya tak digubris sepenuhnya oleh masyarakat. Buktinya, di di Masjid Al Awwabien, Gomong, Mataram, NTB ditemukan dua ekor sapi yang dinyatakan positif terinfeksi cacing pita tetap disembelih panitia kurban.

Ketua Panitia Kurban di Masjid A Awwabien, Jasarudin mengatakan bahwa dari hasil pemeriksaan dokter menyebutkan bahwa daging sapi tersebut masih aman dikonsumsi asalkan hati dan ususnya dibuang. ”Kalau dagingnya tidak ada masalah. Meskipun demikian, hati dan ususnya langsung dibuang walaupun banyak warga yang minta, kami tetap membuangnya karena berbahaya bagi kesehatan,” ujarnya. 

Jika hati dan usus sapi yang terjangkit penyakit ini dimakan, dapat menyebabkan nyeri otot, lemah dan demam. Bahkan, bila infeksi sampai ke otak dan selaputnya, bisa menimbulkan peradangan serta terjadi kejang. ”Jadi, kami tidak mau mengambil risiko,” tegas Jasarudin.

Jasarudin menyampaikan, jumlah hewan yang disembelih di masjid tersebut tahun ini, bertambah dari tahun lalu. Tahun ini, katanya, Masjid Al Awwabien menyembelih 30 ekor kambing dan dua ekor sapi. ”Semua kambing yang kita sembelih sehat,” ungkapnya.(oni/fuz/JPNN)

MATARAM- Syarat agar binatang kurban adalah sehat, rupanya tak digubris sepenuhnya oleh masyarakat. Buktinya, di di Masjid Al Awwabien, Gomong, Mataram,


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News