Saran Bekraf untuk Pelaku Usaha Startup
jpnn.com, SURABAYA - Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) terus mendorong para pelaku startup untuk mengelola keuangan dengan baik.
Pasalnya, generasi milenial yang memiliki usaha rintisan sering kali terlalu fokus pada inovasi untuk membangun produk pasar sehingga tak jarang melupakan urusan finansial.
Direktur Akses Non Perbankan Bekraf Syaifullah menyatakan, urusan perencanaan keuangan merupakan salah satu elemen penting yang harus dilakukan sejak startup berdiri.
Sebab, pengelolaan finansial yang baik berdampak pada keberlanjutan sebuah bisnis.
’’Muara dari pengelolaan keuangan yang baik adalah supaya semakin banyak investor yang tertarik untuk berinvestasi kepada startup tersebut,’’ ujar Syaifullah di sela road show GoStartupIndonesia (GSI) di Surabaya, Rabu (26/9).
Untuk mewadahi itu, pihaknya punya platform bernama GoStartupIndonesia (GSI).
Para pihak yang terlibat di dalam ekosistem startup, mulai pelaku, pengembang teknologi, akseselator, pemilik co-working space, hingga investor terhubung di dalam platform tersebut.
’’Sehingga memudahkan untuk komunikasi dan kolaborasi,’’ ucap Syaifullah. (car/c22/oki)
Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) terus mendorong para pelaku startup untuk mengelola keuangan dengan baik.
Redaktur & Reporter : Ragil
- MCI & Saison Capital Gelar On The Axis: Reinventing Finance
- Kemenperin Luncurkan Startup4Industry Investment Summit, Ini Tujuannya
- Daniel dari Anak Orang Biasa, Jadi Dokter hingga Bangun Startup
- Bebaskan Karyawan dari Jeratan Pinjol, Aplikasi Ayo Kasbon Bisa jadi Solusi
- Mandiri Capital Indonesia Siap Jajaki Pasar Regional dan Global
- Starventure Hadir di Indonesia, Buka Jalan Bagi Bisnis & Startup Tahap Awal