Saran Gubernur BI soal Harga Tiket Pesawat Jelang Ramadan dan Idulfitri
jpnn.com, JAKARTA - Inflasi tarif angkutan udara harus diwaspadai menjelang Ramadan dan Idulfitri. Sejak awal 2019, kenaikan harga tiket pesawat turut andil pada inflasi.
Jika pada Idulfitri harga tiket pesawat kembali naik, dampaknya terhadap inflasi akan semakin terasa.
Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan, pihaknya berjanji membahas masalah tersebut dengan Kemenko Perekonomian dan segenap Tim Pengendalian Inflasi Nasional (TPIN).
’’Menjelang Ramadan dan Idulfitri, harga tiket pesawat selalu naik. Kepada masyarakat, untuk sementara, kami mengimbau agar membeli tiket pesawat sejak jauh-jauh hari,’’ tuturnya, Selasa (23/4).
BACA JUGA: Harga Tiket Pesawat Selangit, PNBP BP Batam dari Bandara Hang Nadim Menurun
Di luar tarif tiket pesawat dan transportasi lainnya, harga-harga diramal tetap terkendali dan rendah selama Ramadan, bahkan sampai akhir tahun.
Ketersediaan dan pasokan barang sejak Ramadan dan Idulfitri tahun lalu sampai tahun ini diprediksi terjaga.
’’Harga-harga pangan sangat terjangkau, bahkan sejumlah harga bahan pangan mengalami deflasi,’’ ujar Perry.
Inflasi tarif angkutan udara harus diwaspadai menjelang Ramadan dan Idulfitri. Sejak awal 2019, kenaikan harga tiket pesawat turut andil pada inflasi.
- PPN 12 Persen untuk Barang Mewah, Ini Penegasan Sri Mulyani
- Dari Konser K-Pop hingga Kereta Cepat, Inovasi tiket.com Makin Ciamik
- Anak Buah Sri Mulyani Klaim Kondisi Perkonomian Indonesia Tetap Stabil jika PPN 12 Berlaku
- Waspada, Gubernur BI Sebut Ketidakpastian Pasar Keuangan Global Meningkat
- Imbas PPN 12 Persen, Harga Tarif Pesawat Bakal Turun 10 Persen
- Buntut PPN 12 Persen, Pemerintah Bebaskan PPH ke Pekerja Padat Karya