Saran Penting Komarudin Watubun untuk Panglima TNI dan Kapolri
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi II DPR Komarudin Watubun meminta Panglima TNI Hadi Tjahjanto dan Kapolri Idham Azis menertibkan pasukan yang bertugas di Papua.
Dia berkaca pada pertikaian antara anggota Polres Mamberamo Raya dengan sejumlah oknum anggota TNI yang sedang bertugas di sana.
Peristiwa yang terjadi pada Minggu (12/4) itu menyebabkan tiga anggota Polres Mamberamo Raya meninggal.
Sehari berselang dua pemuda meninggal dunia setelah tertembak oleh oknum anggota TNI yang bertugas.
“Sebagai wakil rakyat dari daerah pemilihan Provinsi Papua, saya menyampaikan rasa duka yang mendalam atas tewasnya tiga polisi akibat bentrok di Mamberamo Raya dan dua warga sipil di Timika,” ujar Komarudin, Rabu (15/4).
Dia meminta Panglima TNI dan Kapolri segera melakukan konsolidasi penempatan pasukan di Papua agar berada di bawah satu komando.
“Setahu saya ada pasukan di Papua yang dikendalikan di luar kendali Pangdam dan kapolda sehingga menyulitkan pangdam dan kapolda melaksanakan tugas-tugasnya,” imbuh pria yang karib disapa Bung Komar itu.
Dia menambahkan, pimpinan TNI dan Polri di tingkat pusat seharusnya memberikan dukungan penuh kepada pangdam dan kapolda Papua.
Anggota Komisi II DPR Komarudin Watubun meminta Panglima TNI Hadi Tjahjanto dan Kapolri Idham Azis menertibkan pasukan yang bertugas di Papua.
- Polda Papua Pecat 26 Polisi Selama 2024, Salah Satunya Sudah Bergabung dengan KKB
- 27 Anggota KKB Tewas Sepanjang 2024
- Irjen Patrige: ada 267 Orang Meninggal di Jalan Raya
- Sebanyak 990 Personel Naik Pangkat di Polda Papua, ada 14 Kombes
- Soal Kabar Hasto Tersangka di KPK, Komarudin PDIP Bicara Rekayasa Politik
- Kunjungi Merauke, Mentrans Iftitah Sulaiman Sampaikan Pesan Prabowo untuk Papua