Saran Politikus Gerindra Agar Indonesia Terhindar dari Resesi
Waktu recovery-nya pun akan makin panjang.
"Penanganan Covid-19 ini perlu segera diperbaiki, karena akan memunculkan risiko social unrest dengan tingkat pengangguran dan kemiskinan yang pastinya akan bertambah tinggi. Di samping mempercepat realisasi belanja kementerian dan lembaga maupun insentif yang telah dianggarkan untuk masyarakat," ucapnya.
Dalam jangka pendek, kata politikus yang beken disapa dengan panggilan Hergun ini, harus ada sinergi antara pemangku kebijakan fiskal dan moneter dengan melakukan metode darurat berupa pembelian kembali surat berharga pemerintah oleh Bank Indonesia (quantitative easing).
"Konsekuensinya memang akan menyebabkan inflationary pressure, tetapi diperkirakan tidak lebih dari setahun ke depan dengan harapan perekonomian bisa membaik setelahnya," jelas politikus Gerindra ini.
Kemudian, pemerintah harus lebih serius memberi stimulus dengan membentuk jejaring pengaman sosial dan insentif bagi dunia usaha.
Dari sisi pengusaha, mereka diharapkan lebih berinovasi, kolaborasi, hingga memanfaatkan teknologi di era new normal saat ini.
"Terpenting adalah bagaimana dunia usaha bisa bertahan di tengah resesi. Apabila dunia usaha bisa bertahan, tidak mengalami kebangkrutan, maka ekonomi bisa bangkit kembali dengan cepat ketika wabah sudah berlalu," kata ketua DPP Gerindra ini.
Selain itu, tambahnya, jika suku bunga telah diturunkan, tetapi permintaan pada sektor riil belum bergeliat, maka seluruh kebijakan pun akan kurang efektif.
Pemerintah disarankan untuk menempuh beberapa langkah ini untuk lepas dari bayang-bayang resesi.
- Deddy PDIP: Saya Tersinggung, Pak Prabowo Diperlakukan Seperti Itu di Solo
- Beredar Surat Instruksi Prabowo untuk Pilih Ridwan Kamil, Ini Penjelasannya
- Sudaryono: Doa Bersama di Kampanye Akbar untuk Munajat Kemenangan Luthfi-Yasin
- Punya Modal Besar, Sahabat Yoshua Dinilai Bisa Tingkatkan Elektabilitas Calon Kepala Daerah
- Calon PDIP Kalah di SMS, Yoshua: Efek Maruarar Sirait Pindah ke Gerindra
- KPK Incar Aset Anwar Sadad yang Dibeli Pakai Duit Kasus Korupsi Dana Hibah