Saran Syarief MPR Agar Penyebaran COVID-19 Mereda
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua MPR RI Syarief Hasan memberi saran kepada pemerintah untuk menekan penyebaran COVID-19 di Indonesia.
Dia menilai pemerintah perlu mengevaluasi kebijakan yang telah diambil.
"Termasuk melakukan persiapan dan antisipasi yang menyeluruh atas kebutuhan tenaga kesehatan (nakes), perlengkapan, obat-obatan, distribusi, kecepatan, dan kesiapan rumah sakit untuk mendukung setiap kebijakan yang dilakukan," ujar Syarief dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (9/7).
Syarief mengaku prihatin melihat data Satgas Penanganan COVID-19 yang menunjukkan kasus harian pada Kamis (8/7) mencapai 38.391 kasus.
Menurut Syarief angka tersebut menunjukkan belum ada penurunan kasus COVID-19, meski kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat telah diterapkan.
"Itu menunjukkan pemerintah belum berhasil menangani penurunan pandemi COVID-19 dan perlu dilakukan evaluasi terus menerus," ucapnya.
Menurut Syarief, kondisi saat ini sangat darurat karena total kasus hampir mencapai 2,4 juta kasus.
Bahkan, tingkat kematian sudah menduduki ranking ke-2 dunia dengan 1.040 kematian/hari.
Syarief MPR memberi saran kepada pemerintah untuk menekan jumlah penduduk yang terpapar COVID-19.
- Eddy Soeparno Tegaskan Komitmen Prabowo Wujudkan Ketahanan Energi
- Biofuel jadi Salah Satu Kunci dalam Dukung Transisi Energi Indonesia
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Kejagung Tangkap Hakim Ronald Tannur, Eddy Soerparno Berkomentar Begini, Tegas
- TKA di Tangerang Raya Meningkat, Imigrasi Perketat Pengawasan